Uji coba Kurikulum 2013, siswa SD di TTU bingung

Selasa, 16 Juli 2013 - 12:29 WIB
Uji coba Kurikulum 2013, siswa SD di TTU bingung
Uji coba Kurikulum 2013, siswa SD di TTU bingung
A A A
Sindonews.com - Pemberlakukan Kurikulum 2013 untuk sejumlah sekolah di Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) perlahan dilaksanakan. Metode pembelajaran dalam kurikulum ini berbeda dengan sebelumnya. Nampak para siswa terlihat masih bingung dalam mengikuti metode ini.

Khusus metode dalam Kurikulum tahun 2013 ini, para siswa di Sekolah Dasar Katolik Yaperna Kefamenanu diharapkan lebih aktif belajar menggunakan buku silabus yang dibagikan oleh guru pendamping.

"Sekolah ini juga merupakan satu dari tiga SD yang terpilih menerapkan kurikulum, jadi para siswa harus dipacu lebih aktif dari metode sebelumnya," ungkap Kepala Sekolah SD Katolik Yaperna 1, Yohana Taus, di Kefamenanu, NTT, Selasa (16/07/2013).

Yohana menjelaskan, pemberlakukan Kurikulum 2013 bakal berlangsung dalam proses pengenalan yang agak lama kepada siswa. Meski begitu, para guru mengakui kurikulum ini cukup baik. Pasalnya siswa yang diharuskan lebih aktif belajar dan guru hanya mendampingi saja.

"Uji coba kurikulum ini berlangsung tiga tahun. Guru sasaran pemberlakukan Kurikulum 2013 ini baru hanya pada kelas 1 dan kelas 4. Sedangkan tahun depan untuk kelas 2 dan kelas 5. Sedangkan tahun 2015 untuk kelas 3 dan kelas 6," ungkap Yohana.

Sekadar diketahui, untuk wilayah NTT secara keseluruhan SMA, SMP dan SD terdapat 50 sekolah yang dijadikan sekolah ujicoba Kurikulum 2013. Sedangkan di Timor Tengah Utara hanya 7 sekolah, yakni; SMA Negeri 1 Kefamenanu, SMP Negeri 1 Eban, SMP Lurasik, SD Katolik Yaperna 1, SDk Leob dan SD Gmit 4 Kefamenanu.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3537 seconds (0.1#10.140)