Banjir bandang hantam Kab Hulu Sungai Tengah, 1 tewas
A
A
A
Sindonews.com - Banjir bandang menimpa 3 kecamatan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Provinsi Kalimantan Selatan.
Seperti disampaikan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), 3 kecamatan tersebut yakni Kecamatan Antakan (Desa Alat, Alat Seberang dan Arangani), Kecamatan Batang Alai Timur (Desa Hina Kiri, Atiran, Tanbilang, Batu Tangga), dan Kecamatan Alai Utara (Desa Ilong, Awang Baru, Ilong Tengah, Ilong Pasar Lama, Sumanggi, Dango, Hapingin, Maringgit, Sumanggi Seberang).
"Satu korban jiwa meninggal karena hanyut di Kecamatan Antakan," jelas Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Sutopo Purwo Nugroho, dalam rilisnya kepada Sindonews, Kamis (13/6/2013).
Sutopo menyebut, akibat banjir bandang tersebut, di Desa Ilong, 25 rumah, lahan pertanian semangka seluas 3 Ha, 1 seklah dan kantor Diknas terendam banjir.
Sementara di wilayah Desa Ilong Tengah, banjir menggenangi 50 unit rumah, 1 pesantren, dan merusak satu jembatan gantung.
"Di Desa Ilong Pasar Lama, 63 unit rumah, tambak ikan & ternak hanyut terbawa air," papar Sutopo.
"Di Desa Sumanggi, 99 unit rumah, 1 sekolah SMP, 1 jembatan rusak ringan. Di Desa Sumanggi Seberang, 93 unit rumah, 1 langgar / Mushola, 1 tanggul jebol, 1 jembatan gantung rusak sedang. Di Desa Awang Baru, 132 unit rumah, 2 tanggul longsor, 1 jalan Kabupaten longsor, 1 jalan usaha tani," sambung Sutopo.
Seperti disampaikan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), 3 kecamatan tersebut yakni Kecamatan Antakan (Desa Alat, Alat Seberang dan Arangani), Kecamatan Batang Alai Timur (Desa Hina Kiri, Atiran, Tanbilang, Batu Tangga), dan Kecamatan Alai Utara (Desa Ilong, Awang Baru, Ilong Tengah, Ilong Pasar Lama, Sumanggi, Dango, Hapingin, Maringgit, Sumanggi Seberang).
"Satu korban jiwa meninggal karena hanyut di Kecamatan Antakan," jelas Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Sutopo Purwo Nugroho, dalam rilisnya kepada Sindonews, Kamis (13/6/2013).
Sutopo menyebut, akibat banjir bandang tersebut, di Desa Ilong, 25 rumah, lahan pertanian semangka seluas 3 Ha, 1 seklah dan kantor Diknas terendam banjir.
Sementara di wilayah Desa Ilong Tengah, banjir menggenangi 50 unit rumah, 1 pesantren, dan merusak satu jembatan gantung.
"Di Desa Ilong Pasar Lama, 63 unit rumah, tambak ikan & ternak hanyut terbawa air," papar Sutopo.
"Di Desa Sumanggi, 99 unit rumah, 1 sekolah SMP, 1 jembatan rusak ringan. Di Desa Sumanggi Seberang, 93 unit rumah, 1 langgar / Mushola, 1 tanggul jebol, 1 jembatan gantung rusak sedang. Di Desa Awang Baru, 132 unit rumah, 2 tanggul longsor, 1 jalan Kabupaten longsor, 1 jalan usaha tani," sambung Sutopo.
(rsa)