Pembayaran tunai BST diduga bocor

Jum'at, 31 Mei 2013 - 19:42 WIB
Pembayaran tunai BST diduga bocor
Pembayaran tunai BST diduga bocor
A A A
Sindonews.com - Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Solo Jawa Tengah mencium adanya kebocoran uang pembayaran jasa transportasi Batik Solo Trans (BST) dengan sistem tunai.

Kabid Angkutan Dishubkominfo Solo, Sri Indarjo mengindikasikan kebocoran ini telah berlangsung lama. Potensi penyelewengan sebenarnya telah diantisipasi melalui penggunaan kartu pintar sebagai alat pembayaran nontunai.

Namun akibat kerusakan alat di 15 armada BST, Sri Indarjo mengindikasikan kebocoran kembali muncul. Sebagian setoran uang penumpang ke perusahaan kemungkinan ditilep oknum operator bus dengan cara memanipulasi jumlah tiket yang dikeluarkan.

“Hal ini tidak akan terjadi apabila sistem smartcard efektif. Jika dihitung per bus, nominal kebocorannya memang kecil. Namun tetap tidak bisa dibiarkan begitu saja,” kata dia di Jawa Tengah, Jumat (31/05/2013)

Sri Indarjo mengaku tak tahu persis angka kerugian yang diderita Perum Damri selaku pengelola BST akibat kebocoran ini. Seiring dugaan tersebut, terindikasi pula faktor kesengajaan dalam kerusakan alat pemindai kartu pintar BST.

Dishubkominfo akan melacak penyebab pasti alat rusak sekaligus mengefektifkan penggunaan kartu pintar yang kian ditinggalkan pengguna jasa BST.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0460 seconds (0.1#10.140)