Usai dangdutan, pemuda kritis dianiya sekelompok pemuda

Jum'at, 29 Maret 2013 - 17:09 WIB
Usai dangdutan, pemuda...
Usai dangdutan, pemuda kritis dianiya sekelompok pemuda
A A A
Sindonews.com - Suradi Bin Sire(22) warga dusun Tanah Litae, Desa Ulu Balang, Kecamatan Salomekko, menjadi korban pemukulan oleh sekelompok pemuda Dusun Tanah Cellae usai menonton dangdut elekton di sebuah perkawinan, di Desa Tebba Kecamatan Salomekko.

Korban mengalami kritis hingga dilarikan ke Rumah Sakit Makassar lantaran luka pecah di bagian kepala.

Menurut warga, Ahmad Arifuddin, pemicunya diduga persoalan sepele. Korban Suradi yang tidak menerima diserempet sepeda motornya oleh pelaku bernama Sapri Bin Pareng (22), melakukan pengejaran dengan menggunakan sepeda motor hingga ke wilayah Dusun Tanah Cellae.

Merasa terpojok, pemuda yang dikejar itupun kemudian melakukan penganiayaan dibantu para rekannya dengan menggunakan dan menghantam kepala korban.

"Setelah korban tak berdaya, warga berdatangan menolongnya dan keluarganya korban langsung melarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tenriawaru Watampone. Karena lukanya cukup serius, akhirnya korban di rujuk ke Makassar untuk mendapatkan pertolongan yang lebih maksimal," kata Ahmad, Jumat, (28/3/2013).

Sementara itu, Kapolsek Salomekko, AKP Sepri kepada Sindo membenarkan hal itu. Usai menerima laporan pihaknya langsung ke Tempat Kejadian Perkara(TKP) dan menangkap pelaku serta rekannya yang diduga terlibat.

"Enam orang beserta satu pelaku utama yakni Sapri sudah dititip di Mapolres Bone, untuk kasusnya sedang dalam pemeriksaan saksi-saksi," kata Sepri.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0338 seconds (0.1#10.140)