5000 umat Buddha rayakan Waisak di Candi Sewu

Sabtu, 25 Mei 2013 - 15:47 WIB
5000 umat Buddha rayakan...
5000 umat Buddha rayakan Waisak di Candi Sewu
A A A
Sindonews.com - Sekira lima ribu umat Buddha, merayakan hari Waisak 2557 di pelataran Candi Sewu, Prambanan, Sabtu (25/5/2013) ini. Dalam perayaan tersebut, dimeriahkan juga beberapa kesenian daerah, seperti topeng ireng, jathilan, prajuritan, reog ponorogonan, hingga barongsai.

Humas dalam perayaan tersebut, Kartomo mengatakan, perayaan Waisak di Candi Sewu ini sudah yang ke sepuluh kalinya oleh Sangha Agung Indonesia dan Majelis Budhayana Indonesia. Dalam upacara yang digelar kali ini, mengambil tema 'Kasih Budha Menerangi Dunia'. "Ada sekitar lima ribu umat, dari DIY, Jawa Tengah, dan luar daerah lainnya," katanya kepada wartawan, di Candi Sewu, Prambanan, Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (25/5/2013).

Dijelaskannya, setiap kali peringatan ini, umat Buddha mengenang tiga peristiwa yang terjadi dalam kehidupan guru junjungan para dewa dan manusia. Yang pertama, kelahiran calon Buddha, yaitu Pangeran Siddharta Gotama, di Taman Lumbini. Kedua, tercapainya penerangan sempurna, yaitu Petapa Gotama menjadi Buddha di Buddha Gaya. Terakhir, Mahaparinirwana Buddha, yaitu Buddha Gotama meninggalkan dunia ini, di Kusinara.

"Sesungguhnya tidak dibatasi untuk mengenang tiga peristiwa itu, kita juga dapat mengenang kehadiran Buddha di dunia ini secara lebih utuh. Yang penuh kasih, simpatik, batin yang seimbang, dan yang telah menerangi dunia," ujarnya.

Bilamana dihayati dan diamalkan umat Buddha, akan membuat batin penuh cinta kasih terhadap diri sendiri, makhluk lain, maupun dunia. Sehingga, dunia menjadi aman, tentram dan damai sejahtera. "Selain itu, mengembangkan kerukunan antar umat Buddha, agama lain, maupun dengan pemerintah," tuturnya.

Dalam prosesi tersebut, dilakukan sejak Jumat 24 Mei 2013 petang, dari karawitan, wayang kulit, siraman, prosesi sarana puja dari Candi Lumbung ke arah barat memutari Candi Sewu, hingga pentas kesenian daerah. "Ada beberapa kesenian daerah, atas partisipasi dari beberapa umat," katanya.

Salah satu pengasuh kesenian daerah yang dihadirkan, Topeng Ireng, dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) Semara Tungga Ampel, Boyolali, Sri Mulyani mengatakan, setiap tahunnya di sekolahnya terus berpartisipasi dalam peringatan hari raya Waisak ini. "Setiap tahun kita ikut, untuk berpartisipasi," ucapnya.
(maf)
Berita Terkini
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli...
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli Sulteng, BMKG: Waspadai Gempa Susulan
29 menit yang lalu
8 Buffer Zone Disiapkan...
8 Buffer Zone Disiapkan Antisipasi Macet Horor Mudik 2025 di Pelabuhan Merak
2 jam yang lalu
Pemulihan Korban Banjir,...
Pemulihan Korban Banjir, PGN Bantu 3.000 Warga di Bekasi dan Jaktim
2 jam yang lalu
Mutasi Polri, 5 Kapolres...
Mutasi Polri, 5 Kapolres di Lampung Diganti
2 jam yang lalu
Siswa SDN di Cigombong...
Siswa SDN di Cigombong Bogor Ikuti Kegiatan MNC Peduli-MNC Land: Bermain sambil Belajar
2 jam yang lalu
Lebaran di Solo, Jokowi...
Lebaran di Solo, Jokowi Tak Gelar Open House di Rumah
3 jam yang lalu
Infografis
Negara Paling Korup...
Negara Paling Korup di Asia Tenggara, Indonesia Nomor Berapa?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved