Rayakan kelulusan, SMK di Temanggung bagikan sembako
A
A
A
Sindonews.com - Cara positif dilakukan sebuah SMK di Temanggung, Jawa Tengah, mereka membagikan sembako kepada warga sekitar begitu mengetahui seluruh siswanya lulus.
Sementara itu di SMK Swadaya Temanggung, merayakan kelulusan dengan membagikan sembako kepada masyarakat.
“Ini adalah bentuk pernyataan syukur yang sebenarnya, yaitu dengan memberikan sumbangan kepada masayrakat yang tidak mampu. Kita lulus 100 persen tahun ini,” kata Wakil Kepala SMK Swadaya Temanggung, Humam Sabroni di sekolah, Jumat (24/5/2013).
Proses perayaan kelulusan dengan kegiatan positif, lanjutnya, diharapkan juga menjadi bahan untuk ditiru sekolah lainnya untuk menghindari hal-hal negatif perayaan kelulusan. Sejauh ini, hanya SMK Swadaya yang memprogramkan setiap tahun kegiatan ini.
Sementara itu, tujuh siswa SMA/SMK/MA di Kabupaten Temanggung tidak lulus ujian nasional (UN) 2013. Ketujuh siswa yang tidak lulus Unas tersebut terdiri dari enam siswa SMA dan satu siswa SMK, sementara untuk Madrasah Aliyah lulus 100 persen.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Temanggung, Edi Winarso mengatakan, dari 4882 peserta Unas dari berbagai sekolah di daerah penghasil tembakau prosentase kelulusan mencapai 99,85 persen.
Dibanding tahun lalu, katanya, prosentase kelulusan siswa mengalami kenaikan meski hanya kecil yakni hanya 0,1 persen. Pada Unas 2012 prosentase kelulusan 99,84 persen.
“Terjadi kenaikan dibanding tahun lalu, tetapi kenaikannya tidak terlalu. Tapi hanya terpaut sedikit,” terangnya di kantornya, Jumat (24/5/2013).
Sementara itu di SMK Swadaya Temanggung, merayakan kelulusan dengan membagikan sembako kepada masyarakat.
“Ini adalah bentuk pernyataan syukur yang sebenarnya, yaitu dengan memberikan sumbangan kepada masayrakat yang tidak mampu. Kita lulus 100 persen tahun ini,” kata Wakil Kepala SMK Swadaya Temanggung, Humam Sabroni di sekolah, Jumat (24/5/2013).
Proses perayaan kelulusan dengan kegiatan positif, lanjutnya, diharapkan juga menjadi bahan untuk ditiru sekolah lainnya untuk menghindari hal-hal negatif perayaan kelulusan. Sejauh ini, hanya SMK Swadaya yang memprogramkan setiap tahun kegiatan ini.
Sementara itu, tujuh siswa SMA/SMK/MA di Kabupaten Temanggung tidak lulus ujian nasional (UN) 2013. Ketujuh siswa yang tidak lulus Unas tersebut terdiri dari enam siswa SMA dan satu siswa SMK, sementara untuk Madrasah Aliyah lulus 100 persen.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Temanggung, Edi Winarso mengatakan, dari 4882 peserta Unas dari berbagai sekolah di daerah penghasil tembakau prosentase kelulusan mencapai 99,85 persen.
Dibanding tahun lalu, katanya, prosentase kelulusan siswa mengalami kenaikan meski hanya kecil yakni hanya 0,1 persen. Pada Unas 2012 prosentase kelulusan 99,84 persen.
“Terjadi kenaikan dibanding tahun lalu, tetapi kenaikannya tidak terlalu. Tapi hanya terpaut sedikit,” terangnya di kantornya, Jumat (24/5/2013).
(ysw)