2014, Mamuju akan jadi Kotamadya

Sindonews.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju akan mengajukan perubahan status Mamuju pada tahun 2014. Perubahan status tersebut dilakukan untuk mengubah Mamuju menjdi Kotamadya.

Sekretaris Daerah Mamuju Habsi Wahid mengatakan, sebanarnya pemerintah sudah siap untuk merubah statusnya menjadi kota. Namun, ada beberapa faktor yang dinilainya perlu diperhatikan.

"Yakni wlayah, masyarakat dan pemerintahan. Ketiganya sudah dipenuhi, namun masih tetap perlu kajian lebih mendalam. Ada juga syarat lain seperti harus memiliki bandara dan pelabuhan yang semuanya sudah terpenuhi," katanya, Selasa (19/3/2013).

Rencananya, batas wilayah Mamuju mulai dari Desa Belang-Belang Kecamatan Kalukku sampai Kecamatan Tapalang. Artinya, wilayah yang akan menjadi kota Mamuju adalah Kecamatan Kalukku, Simboro, Balabalakang, Tapalang Barat, dan Tapalang.

Sementara Kabupaten Mamuju akan bergeser ke sebelah selatan dari kota Mamuju. Dan terdiri dari Kecamatan Pangale, Sampaga, Tommo, Bonehau dan Kalumpang.

Bupati Mamuju Suhardi Duka mengatakan, Mamuju harus menarik nafas dulu setelah melepas sebagian wilayahnya menjadi Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng). Apalagi DOB ini belum memiliki caretaker Bupati sejak resmi dibentuk pada tanggal 12 Desember 2012 lalu.

"Perlu banyak kajian, agar usulan itu tepat. Tidak asal merubah. Kami sedang mengkaji kelayakan perubahan kabupaten menjadi kotamadya. Sebab untuk menjadi sebuah kota, perlu SDM yang kuat. Daerah lebih banyak mengandalkan ekonomi non SDA," katanya.

Sementara Mamuju sekarang yang nanti akan menjadi kotamadya, masih mengandalkan SDA. Kasarnya, tutur Suhardi, kota itu harus seperti Pare-Pare yang perputaran ekonominya kencang.