Hari ini, NTT gelar pemilihan gubernur
A
A
A
Sindonews.com - Lebih dari tiga juta rakyat Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang memiliki hak pilih, hari ini menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur pilihannya untuk periode 2013-2018.
Nampak sejak jam 08.00 Wita, warga mulai mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS). Seperti terpantau di TPS 01 (satu) Kelurahan Kambaniru, dan TPS 03 (tiga) Kelurahan Mauhau Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur, warga nampak antusias mendatangani TPS sekaligus mencermati kembali kelima pasangan Cagub dan Cawagub yang akan dipilih hari ini.
“Saya harapkan pemimpin yang nanti terpilih, bisa benar-benar membawa perubahan bagi NTT menjadi provinsi yang lebih baik dan bermartabat. Khususnya, dalam bidang ekonomi dan pendidikan yang selama ini masih terpuruk,” harap seorang warga Ama Leo, Senin (18/3/2013).
Sementara itu, menurut Ketua PPS pada salah satu TPS di Kelurahan Kambaniru, Danny Rebo, untuk menampung suara warga yang namanya tidak terdaftar dalam DPT, warga diperkenankan membawa KTP atau kartu keluarga untuk bisa menggunakan hak pilihnya.
“Yang tidak ada Kartu pemilih atau tidak mendapat undangan dana namanya tidak ada dalam DPT bisa datang menggunakan haknya dengan membawa identitas diri berupa KTP dan Kartu keluarga,” jelas Danny Rebo.
Adapun lima pasangan yang maju dalam Pilgub NTT kali ini adalah Ibarahim Agustinus Medah-Emanuel Melkiades Lakalena (Tunas) yang diusung Partai Golkar. Eston Foenay dan Paul Talo (Total) yang diusung Partai Gerindra.
Selain itu Frans Lebu Raya dan Benny Litelnony (Frenly) yang diusung PDIP, Hanura, PKB, dan PPP, dan Benny Kabur Harman dan Welem Nope (BKH-Nope) yang diusung Partai Demokrat dan sejumlah partai pendukungnya.
Sementara Crystal (Christian Rotok-Abaraham P Lianto) maju melalui jalur independen/ perseorangan.
Nampak sejak jam 08.00 Wita, warga mulai mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS). Seperti terpantau di TPS 01 (satu) Kelurahan Kambaniru, dan TPS 03 (tiga) Kelurahan Mauhau Kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur, warga nampak antusias mendatangani TPS sekaligus mencermati kembali kelima pasangan Cagub dan Cawagub yang akan dipilih hari ini.
“Saya harapkan pemimpin yang nanti terpilih, bisa benar-benar membawa perubahan bagi NTT menjadi provinsi yang lebih baik dan bermartabat. Khususnya, dalam bidang ekonomi dan pendidikan yang selama ini masih terpuruk,” harap seorang warga Ama Leo, Senin (18/3/2013).
Sementara itu, menurut Ketua PPS pada salah satu TPS di Kelurahan Kambaniru, Danny Rebo, untuk menampung suara warga yang namanya tidak terdaftar dalam DPT, warga diperkenankan membawa KTP atau kartu keluarga untuk bisa menggunakan hak pilihnya.
“Yang tidak ada Kartu pemilih atau tidak mendapat undangan dana namanya tidak ada dalam DPT bisa datang menggunakan haknya dengan membawa identitas diri berupa KTP dan Kartu keluarga,” jelas Danny Rebo.
Adapun lima pasangan yang maju dalam Pilgub NTT kali ini adalah Ibarahim Agustinus Medah-Emanuel Melkiades Lakalena (Tunas) yang diusung Partai Golkar. Eston Foenay dan Paul Talo (Total) yang diusung Partai Gerindra.
Selain itu Frans Lebu Raya dan Benny Litelnony (Frenly) yang diusung PDIP, Hanura, PKB, dan PPP, dan Benny Kabur Harman dan Welem Nope (BKH-Nope) yang diusung Partai Demokrat dan sejumlah partai pendukungnya.
Sementara Crystal (Christian Rotok-Abaraham P Lianto) maju melalui jalur independen/ perseorangan.
(rsa)