Kasus pembunuhan Hasdawati, akan ada tersangka baru
A
A
A
Sindonews.com - Penyelidikan pembunuhan bendahara DPRD Wajo, Hasdawati terus berlanjut. Kendati Polres Wajo belum merilis para tersangka, namun DPRD Kabupaten Wajo menyatakan bakal ada tersangka baru.
"Sesuai dengan rapat kami dengan Polres Wajo, dalam kasus ini akan ada tersangka baru," kata Ketua Komisi I DPRD Wajo Taqwa Gaffar kepada SINDO seusai menggelar rapat pendapat dengan Pihak polres Wajo, Jumat (8/2/2013).
Dirinya mengaku DPRD Wajo siap mengawal kasus tersebut hingga tuntas, bahkan jika perlu DPRD akan menfasilitasi kasus tersebut ke Mabes Polri.
"Kalau memang polres perlu ahli forensik dari mabes tentu kami akan fasilitas, karena kasus ini merupakan kasus prioritas Polres Wajo," katanya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Wajo Aska Mappe, yang dihubungi SINDO mengatakan hasil dari rapat dengar pendapat tentang pembunuhan Hasdawati dengan DPRD keputusannya adalah menunggu poses hukum selanjutnya.
"Yang jelas menunggu proses hukum, selanjutnya," katanya.
Disingung mengenai pernyataan DPRD Wajo terkait akan adanya tersangka baru dalam kasus tersebut, Aska mengaku tidak bisa berkomentar banyak.
"Sesuai dengan rapat kami dengan Polres Wajo, dalam kasus ini akan ada tersangka baru," kata Ketua Komisi I DPRD Wajo Taqwa Gaffar kepada SINDO seusai menggelar rapat pendapat dengan Pihak polres Wajo, Jumat (8/2/2013).
Dirinya mengaku DPRD Wajo siap mengawal kasus tersebut hingga tuntas, bahkan jika perlu DPRD akan menfasilitasi kasus tersebut ke Mabes Polri.
"Kalau memang polres perlu ahli forensik dari mabes tentu kami akan fasilitas, karena kasus ini merupakan kasus prioritas Polres Wajo," katanya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Wajo Aska Mappe, yang dihubungi SINDO mengatakan hasil dari rapat dengar pendapat tentang pembunuhan Hasdawati dengan DPRD keputusannya adalah menunggu poses hukum selanjutnya.
"Yang jelas menunggu proses hukum, selanjutnya," katanya.
Disingung mengenai pernyataan DPRD Wajo terkait akan adanya tersangka baru dalam kasus tersebut, Aska mengaku tidak bisa berkomentar banyak.
(ysw)