Oknum honorer jadi bandar togel via SMS
A
A
A
Sindonews.com - Seorang oknum honorer Dishubkominfo Provinsi Sumsel, Jumadi (29) dibekuk anggota Unit IV Subdit 3 Ditreskrimum Polda Sumsel di Jalan Aerobik atau depan Kantot BLH saat hendak menyetorkan hasil pesanan nomor judi toto gelap (togel) online Singapura via SMS ke sang bandar, kemarin.
Dari tangan warga Jalan Jalan Kapten A Rivai, Lorong Bintan, Kelurahan Lorok Pakjo, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang itu diamankan diamankan satu unit Hanphone (Hp) berisikan pasangan nomor togel.
Tersangka Jumadi mengatakan, baru empat bulan menjadi kaki tangan dari bandar togel Marzuki.
"Saya mau jadi kakinya, karena masih tetangga pak, rumah saya persis di depan rumah Marzuki," ungkap Jumadi saat ditemui di ruang riksa Unit IV Subdit 3 Ditreskrimum Polda Sumsel, Selasa (5/2/2013).
Rata-rata, sambung Jumadi yang memasang nomor togel kepadanya teman sekantornya Dishubkominfo Sumsel.
"Saya cukup sms saja sama Marzuki, nomor pasangan itu, lalu direkap Marzuki. Sehari bisa sekitar Rp300 ribu masang sama saya, kalau upah saya cuman 20 persen dari Rp300 ribu itu pak, tapi kadang saya pasangi semua nomor togel," ujar Jumadi yang mengaku sudah sejak tahun 2008 menjadi pegawai honorer.
Kasubdit 3 Ditreskrimum Polda Sumsel, AKBP Kristovo Arianto melalui Kanit IV, Kompol Zainuri membenarkan adanya penangkapan oknun Dishubkominfo Sumsel itu.
"Kita tangkap tersangka saat sedang mengirimkan pasangan nomor togel pemesan ke bandarnya. Sekarang kita masih kejar sang bandarnya," tegas Zainuri di Mapolda Sumsel, Selasa (5/2/2013) pagi.
Dari tangan warga Jalan Jalan Kapten A Rivai, Lorong Bintan, Kelurahan Lorok Pakjo, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang itu diamankan diamankan satu unit Hanphone (Hp) berisikan pasangan nomor togel.
Tersangka Jumadi mengatakan, baru empat bulan menjadi kaki tangan dari bandar togel Marzuki.
"Saya mau jadi kakinya, karena masih tetangga pak, rumah saya persis di depan rumah Marzuki," ungkap Jumadi saat ditemui di ruang riksa Unit IV Subdit 3 Ditreskrimum Polda Sumsel, Selasa (5/2/2013).
Rata-rata, sambung Jumadi yang memasang nomor togel kepadanya teman sekantornya Dishubkominfo Sumsel.
"Saya cukup sms saja sama Marzuki, nomor pasangan itu, lalu direkap Marzuki. Sehari bisa sekitar Rp300 ribu masang sama saya, kalau upah saya cuman 20 persen dari Rp300 ribu itu pak, tapi kadang saya pasangi semua nomor togel," ujar Jumadi yang mengaku sudah sejak tahun 2008 menjadi pegawai honorer.
Kasubdit 3 Ditreskrimum Polda Sumsel, AKBP Kristovo Arianto melalui Kanit IV, Kompol Zainuri membenarkan adanya penangkapan oknun Dishubkominfo Sumsel itu.
"Kita tangkap tersangka saat sedang mengirimkan pasangan nomor togel pemesan ke bandarnya. Sekarang kita masih kejar sang bandarnya," tegas Zainuri di Mapolda Sumsel, Selasa (5/2/2013) pagi.
(ysw)