Pria sinting kejar pesawat pakai motor di bandara
A
A
A
Sindonews.com - Seorang pria ditangkap petugas keamanan bandara karena mengejar pesawat yang sedang take off di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar. Belakangan dketahui kalau pria yang menyelipkan badik di pinggangnya itu sedang mengidap kelainan jiwa.
Abdul Wahid (35) seorang petani diamankan oleh Kepolisian Sektor (Polsek) bandara Internasional Sultan Hasanuddin setelah mengejar pesawat Sriwijaya Air yang akan take off.
Kejadian ini bermula sekitar pukul 09.05 WIT, Sabtu (2/2/2013) pagi tadi, tepatnya di area Taxi Way bandar. warga Borong Kaluku Desa Sokkolia kecamatan Bonto Marannu kabupaten Gowa tersebut, mengejar pesawat komersil yang sedang persiapan take off menggunakan sepeda motor.
Beruntung aksinya diketahui oleh petugas keamanan bandara sehingga tidak mengganggu jadwal penerbangan. Saat diamankan, petugas mendapatkan sebuah badik yang terselip di pinggang pelaku.
Jajaran Polsek Bandara yang melakukan pemeriksaan, berhasil menghubungi istri pelaku, melalui telepon genggamnya. Dari keterangan istrinya, tim penyidik memperoleh informasi bahwa pelaku pernah mengalami gangguan kejiwaan dan sempat dirawat di Rumah Sakit Dadi Makassar.
Kapolsek Bandara Iptu Alamsyah mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.
"Memang dia menggunakan sepeda motor ke bandara, ternyata pernah mengalami gangguan kejiwaan," katanya di Mapolsek Bandara, Sabtu (2/2/2013).
Sementara ini, lanjut Alamsyah, pihaknya sudah menyediakan ambulan untuk membawa pelaku ke Rumah Sakit Dadi untuk mendapatkan perawatan.
Abdul Wahid (35) seorang petani diamankan oleh Kepolisian Sektor (Polsek) bandara Internasional Sultan Hasanuddin setelah mengejar pesawat Sriwijaya Air yang akan take off.
Kejadian ini bermula sekitar pukul 09.05 WIT, Sabtu (2/2/2013) pagi tadi, tepatnya di area Taxi Way bandar. warga Borong Kaluku Desa Sokkolia kecamatan Bonto Marannu kabupaten Gowa tersebut, mengejar pesawat komersil yang sedang persiapan take off menggunakan sepeda motor.
Beruntung aksinya diketahui oleh petugas keamanan bandara sehingga tidak mengganggu jadwal penerbangan. Saat diamankan, petugas mendapatkan sebuah badik yang terselip di pinggang pelaku.
Jajaran Polsek Bandara yang melakukan pemeriksaan, berhasil menghubungi istri pelaku, melalui telepon genggamnya. Dari keterangan istrinya, tim penyidik memperoleh informasi bahwa pelaku pernah mengalami gangguan kejiwaan dan sempat dirawat di Rumah Sakit Dadi Makassar.
Kapolsek Bandara Iptu Alamsyah mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.
"Memang dia menggunakan sepeda motor ke bandara, ternyata pernah mengalami gangguan kejiwaan," katanya di Mapolsek Bandara, Sabtu (2/2/2013).
Sementara ini, lanjut Alamsyah, pihaknya sudah menyediakan ambulan untuk membawa pelaku ke Rumah Sakit Dadi untuk mendapatkan perawatan.
(ysw)