Status Sungai Bengawan Solo siaga merah
A
A
A
Sindonews.com - Tinggi muka Sungai Bengawan Solo terus mengalami peningkatan memasuki level siaga merah. Hal itu lantaran tinggi muka air di Pos Pantau Jurug, mencapai lebih dari sembilan meter, sehingga terjadi back water, atau aliran air mengarah kembali ke hulu anak-anak sungai.
Dengan begitu, kondisi ini menjadi peringatan bagi wilayah aliran Sungai Bengawan Solo, karena tidak menutup kemungkinan rumah yang berada di bantaran sungai akan terkena dampaknya yang menyebabkan banjir.
"Tingginya muka air di Sungai Bengawan Solo diakibatkan hujan yang turun sejak sehari sebelumnya di Solo, dan daerah-daerah sekitarnya," jelas petugas SAR pemantau air Admisal, Minggu 6 Januari 2013.
Diketahui, saat ini cuaca di Kota Solo memang masih mendung. Hujan juga terus turun dengan intensitas tinggi meski dalam skala yang ringan.
Maka itu, Admisal juga mengingatkan kepada warga yang tinggal di sekitar aliran Sungai Bengawan Solo maupun anak Sungai Bengawan Solo untuk waspada akan datangnya banjir susulan.
Dengan begitu, kondisi ini menjadi peringatan bagi wilayah aliran Sungai Bengawan Solo, karena tidak menutup kemungkinan rumah yang berada di bantaran sungai akan terkena dampaknya yang menyebabkan banjir.
"Tingginya muka air di Sungai Bengawan Solo diakibatkan hujan yang turun sejak sehari sebelumnya di Solo, dan daerah-daerah sekitarnya," jelas petugas SAR pemantau air Admisal, Minggu 6 Januari 2013.
Diketahui, saat ini cuaca di Kota Solo memang masih mendung. Hujan juga terus turun dengan intensitas tinggi meski dalam skala yang ringan.
Maka itu, Admisal juga mengingatkan kepada warga yang tinggal di sekitar aliran Sungai Bengawan Solo maupun anak Sungai Bengawan Solo untuk waspada akan datangnya banjir susulan.
(rsa)