Korban gempa Sigie dapat bantuan Rp200 juta

Senin, 27 Agustus 2012 - 13:21 WIB
Korban gempa Sigie dapat bantuan Rp200 juta
Korban gempa Sigie dapat bantuan Rp200 juta
A A A
Sindonews.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif menyerahkan bantuan uang senilai Rp200 juta kepada korban gempa di Kabupaten Sigie, Sulawesi Tengah. Bantuan tersebut diterima langsung oleh Bupati Sigie.

Dalam kunjungannya ke lokasi gempa Sigie, Kepala BNPB didampingi Gubernur Sulawesi Tengah. Bantuan yang diserahkan Syamsul Maarif rencananya untuk operasional dan penanganan darurat bencana.

"Kami juga memberikan arahan dan solusi dalam penanganan bencana di lapangan," kata Syamsul, Senin (27/8/2012).

Saat ini, lanjutnya, masyarakat masih trauma dan belum berani kembali ke rumahnya. Saat ini mereka masih berada di rumah kerabat dan di kantor pemerintahan yang tidak rusak.

Menurut Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, akses jalan menuju Kecamatan Kulawi terputus karena tertimbun runtuhan longsor bukit sehingga tiga kecamatan (Kulawi, Gumbasa, Lindu) dan 14 desa terisolir.

Dua kecamatan yaitu Kecamatan Lindu dan Kecamatan Kulawi belum sepenuhnya dapat diakses. Untuk menuju kedua lokasi itu hanya dapat ditempuh melalui jalan setapak. Alat-alat berat sudah berada di lokasi longsor untuk perbaikan jalan. Diharapkan hari ini akses menuju lokasi bencana sudah dapat dibuka.

Sementara ini, untuk bantuan bagi pengungsi dikirim melalui udara. Sejauh ini, kabupaten sekitar juga memberikan bantuan seperti dari Poso, Parigi Mountong, dan Palu.

Kepala BNPB telah memerintahkan BPBD untuk melakukan inventarisasi kerusakan bangunan untuk keperluan early recovery nantinya apakah melalui pembangunan hunian sementara atau langsung hunian tetap.

Dampak gempa bumi di Sigie tercatat enam orang meninggal, delapan orang luka berat, 35 orang luka ringan. Sedangkan kerusakan terdata 165 rumah rusak total, 120 rusak sedang, 186 rusak ringan, tiga mesjid, tiga gereja, dua sekolah rusak ringan.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6916 seconds (0.1#10.140)