Mobil terperosok, 5 orang tewas tenggelam

Minggu, 26 Agustus 2012 - 17:47 WIB
Mobil terperosok, 5...
Mobil terperosok, 5 orang tewas tenggelam
A A A
Sindonews.com - Sebuah mobil Kijang Innova dengan nomor polisi (Nopol) BG 1513 DK terjerumus dan tenggelam di lokasi kanal perkebunan sawit swasta milik PT Golden Blonsum Sumatera (GBS), di Desa Prambatan Kecamatan Abab, Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan (Sumsel)

Akibatnya sopir mobil, Feri Suhendi yang juga menjabat sebagai Kepala Seksi (Kasi)
Pemerintahan Kecamatan Penukal Kabupaten Muaraenim beserta dua putra dan putrinya yakni Muhammad Hafiz Abdurrahman dan Iga Riana Juniarti tewas dengan posisi terjebak dalam mobil. Sementara korban lainnya adalah, dua anak kembar yakni Winda dan Windi yang juga keluarganya.

Salah satu korban yang berhasil selamat adalah Janariah adalah Kepala Sekolah (Kasek) SD Negeri 9 Penukal Desa Purun. Janariah merupakan istri dari Feri Suhendi. Hingga hari ini, mobil Kijang Innova masih tenggelam di dasar kanal PT GBS. Sementara itu, kelima korban yang merupakan warga Desa Babat Kecamatan Penukal telah dikebumikan oleh keluarga dan masyarakat setempat di lokasi belakang rumah korban pada Minggu pagi (26/8/2012).

Warga Desa Prambatan Hidir (50) menuturkan sore sebelum kejadian Feri Suhendi bersama keluarganya hendak rekreasi atau jalan-jalan ke lokasi PT GBS. Namun, dalam perjalanan di lokasi tersebut tiba-tiba mobil yang mereka kendarai terperosok masuk kanal PT GBS dan tenggelam.

“Belum tahu apa penyebabnya. Sehingga mobil terperosok dan tenggelam ke Kanal,” ucap Hidir yang ikut mengevakuasi para korban tenggelam.

Menurut Hidir, dalam mobil tersebut terdapat enam orang termasuk sopirnya. Dari enam orang yang ada di dalam mobil yang tenggelam itu, lima orang di antaranya meninggal terkurung di dalam mobil yang tenggelam. Sementara satu orang yang diketahui adalah istri Feri berhasil menyelamatkan diri keluar dari kendaraan yang tenggelam itu dengan memecahkan kaca mobil.

Dengan menggunakan alat berat eskavator milik perusahaan PT GBS dibantu warga setempat keesokan harinya, Minggu (26/8) Tim Gabungan terdiri dari Polda Sumatera Selatan, Sat Lantas Polres Muaraenim, Dinas Perhubungan (Dishub) Muaraenim dan Jasa Raharja hingga sore ini sekitar pukul 14.30 WIB, masih berlangsung dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Kapolres Muara Enim AKBP Budi Suryanto melalui Kasat Lantas AKP Agung, mengatakan kalau tim gabungan masih melakukan olah TKP sehingga penyebab kejadian tersebut belum bisa disimpulkan.

“Tim Gabungan masih melakukan oleh TKP, jadi penyebabnya belum bisa disimpulkan,” ungkapnya.
(azh)
Berita Terkait
Kakek 62 Tahun di Lebak...
Kakek 62 Tahun di Lebak Tewas Tenggelam di Sungai Cibereum
Banyak Korban Jiwa,...
Banyak Korban Jiwa, Kasus Kecelakaan di Jalan Tol Masih Tinggi
Hati-hati! Ini 4 Faktor...
Hati-hati! Ini 4 Faktor Utama Penyebab Kecelakaan di Jalan Tol
Prancis Ganti Nama Kecelakaan...
Prancis Ganti Nama Kecelakaan Lalu Lintas Fatal Jadi Pembunuhan Lalu Lintas
Boncengan Bertiga Terjun...
Boncengan Bertiga Terjun ke Sungai, Bocah SD Tulungagung Tewas
Polisi Ini Rela Menambal...
Polisi Ini Rela Menambal Jalan Berlubang Demi Mencegah Lakalantas
Berita Terkini
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli...
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli Sulteng, BMKG: Waspadai Gempa Susulan
27 menit yang lalu
8 Buffer Zone Disiapkan...
8 Buffer Zone Disiapkan Antisipasi Macet Horor Mudik 2025 di Pelabuhan Merak
2 jam yang lalu
Pemulihan Korban Banjir,...
Pemulihan Korban Banjir, PGN Bantu 3.000 Warga di Bekasi dan Jaktim
2 jam yang lalu
Mutasi Polri, 5 Kapolres...
Mutasi Polri, 5 Kapolres di Lampung Diganti
2 jam yang lalu
Siswa SDN di Cigombong...
Siswa SDN di Cigombong Bogor Ikuti Kegiatan MNC Peduli-MNC Land: Bermain sambil Belajar
2 jam yang lalu
Lebaran di Solo, Jokowi...
Lebaran di Solo, Jokowi Tak Gelar Open House di Rumah
3 jam yang lalu
Infografis
5 Manfaat Salat Tarawih...
5 Manfaat Salat Tarawih bagi Kesehatan yang Harus Diketahui
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved