Penambang pasir liar diusir warga

Kamis, 28 Juni 2012 - 15:43 WIB
Penambang pasir liar diusir warga
Penambang pasir liar diusir warga
A A A
Sindonews.com - Puluhan warga desa di Kabupaten Malang, Jawa Timur (Jatim), mengusir penambang pasir liar dan memblokade akses jalan truk menuju lokasi penambangan. Warga geram karena penambangan pasir liar menyebabkan abrasi ratusan hektare lahan pertanian.

Sambil membawa poster berisi tuntutan, puluhan warga Desa Codo, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang memblokade akses truk menuju lokasi penambangan pasir liar. Selain melakukan blokade jalan warga juga mengusir lima penambang pasir yang sedang beroperasi.

Salah seorang warga, Ponidi, mengatakan aksi warga ini dilakukan karena geram kerusakan ratusan lahan pertanian di sekitar aliran Sungai Lesti semakin parah. Bahkan sebagian lahan pertanian milik warga ambrol dan tergenang air dampak dari penambangan pasir liar. Menurut Ponidi, penambangan pasir liar telah lima tahun berlangsung.

"Awalnya penambangan pasir dilakukan untuk pembangunan infrastruktur desa. Namun setelah pembangunan selesai penambangan terus berlangsung dan diduga dilindungi oknum desa," ujar Ponidi menjelaskan kepada wartawan, Kamis (28/6/2012).

Sementara itu, Kepala Desa Codo Joko Sugianto membantah memberikan izin tambang dan melindungi penambang pasir liar ini. "Ini kan berawal dari pembangunan infrastruktur desa. Saya tidak melindungi," katanya.(azh)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.5238 seconds (0.1#10.140)