Ratusan warga di Bantaeng hidup tanpa Listrik
Ratusan warga di Bantaeng hidup tanpa Listrik
A
A
A
Sindonews.com - Di zaman modern seperti sekarang, wilayah di Kabupaten Bantaeng hingga saat ini masih kekurangan aliran listrik di beberapa desanya.
Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah memerintahkan Kepala Dinas Peridnstrian Perindustrian, Perdagangan dan Energy Pertambangan (Disperindagtamben) Abdul Gani, terkait pasokan listrik di wilayah Bantaeng.
“Saya sudah perintahkan Kadisperindagtamben untuk berkooordinasi dengan PLN,” ungkap Nurdin menjelaskan kepada wartawan, Minggu (24/6/2012).
Dia menjanjikan suplai listrik untuk warga Kampung Taruttu, Kelurahan Campaga, Kecamatan Tompobulu, tahun ini. Dia mengatakan,warga di kampung ini sebenarnya sudah sejak lama mendambakan aliran listrik. Buktinya, sejumlah tiang listrik sudah terbangun sejak 1993.
“Namun baru kali ini keinginan itu akan terpenuhi,” jelasnya.
Kepala dinas perdagangan perindustrian pertambangan dan energy (Disperindagtamben) Bantaeng, Abdul Gani mengatakan, pihaknya telah mengusulkan aliran listrik ke kampung itu ke PLN. Selain kampung Taruttu, dia juga mengaku telah mengusulkan Desa Barua yang berada di Kecamatan Eremerasa.
“Kita sudah usulkan ke PLN. Mungkin tahun ini sudah teraliri listrik,” jelas Gani.
Sementara ditu, Kepala Kepala PT PLN (Persero) Ranting Bantaeng, Ansyr Arsyad mengatakan dari 67 desa dan kelurahan yang ada di Bantaeng masih ada beberapa desa yang belum menikmati listrik. Hingga pertengahan 2012 ini, pihaknya sudah mencatat beberapa desa dan dusun yang melakukan permintaan sambungan listrik baru.
“Yang jelasnya kami sudah data desa yang ada di Bantaeng untuk diusulkan ke Cabang Bulukumba, nanti Cabang yang usulkan ke wilayah, dan wilayah usulkan ke pusat. Ada sekitar 500 wilayah yang ada di wilayah kerja Cabang Bulukumba,” jelas Ansyr saat dihubungi via ponselnya, kemarin.
Sayangnya, tidak tidak bisa merinci desa-desa mana saja yang belum mendapat aliran listrik itu. Salah satu desa yang belum teraliri listrik, kata Ansyr adalah Desa Papanloe, Kecamatan Pa’jukukang. Tahun ini, desa itu akan dialiri listrik bersama dengan tiga desa lainnya.
Ansyr mengatakan selain desa, ada juga beberapa kampung yang belum menikmati aliran listrik. Salah satunya ada di kampung Tarattu, kelurahan Campaga, kecamatan Tompobulu. Di wilayah ini, terdapat sekira 144 kepala keluarga yang belum menikmati listrik. Meski demikian, wilayah ini juga sudah masuk daftar tunggu aliran listrik baru.
Kendala wilayah-wilayah Bantaeng untuk mendapat aliran listrik sebenarnya bukan karena kurangnya daya. Hal itu terjadi lantaran anggara untuk penyaluran listrik memang belum ada. Menurutnya, tahun ini, Bantaeng akan mendapatkan suplai daya dari Jeneponto dan Barru.(azh)
Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah memerintahkan Kepala Dinas Peridnstrian Perindustrian, Perdagangan dan Energy Pertambangan (Disperindagtamben) Abdul Gani, terkait pasokan listrik di wilayah Bantaeng.
“Saya sudah perintahkan Kadisperindagtamben untuk berkooordinasi dengan PLN,” ungkap Nurdin menjelaskan kepada wartawan, Minggu (24/6/2012).
Dia menjanjikan suplai listrik untuk warga Kampung Taruttu, Kelurahan Campaga, Kecamatan Tompobulu, tahun ini. Dia mengatakan,warga di kampung ini sebenarnya sudah sejak lama mendambakan aliran listrik. Buktinya, sejumlah tiang listrik sudah terbangun sejak 1993.
“Namun baru kali ini keinginan itu akan terpenuhi,” jelasnya.
Kepala dinas perdagangan perindustrian pertambangan dan energy (Disperindagtamben) Bantaeng, Abdul Gani mengatakan, pihaknya telah mengusulkan aliran listrik ke kampung itu ke PLN. Selain kampung Taruttu, dia juga mengaku telah mengusulkan Desa Barua yang berada di Kecamatan Eremerasa.
“Kita sudah usulkan ke PLN. Mungkin tahun ini sudah teraliri listrik,” jelas Gani.
Sementara ditu, Kepala Kepala PT PLN (Persero) Ranting Bantaeng, Ansyr Arsyad mengatakan dari 67 desa dan kelurahan yang ada di Bantaeng masih ada beberapa desa yang belum menikmati listrik. Hingga pertengahan 2012 ini, pihaknya sudah mencatat beberapa desa dan dusun yang melakukan permintaan sambungan listrik baru.
“Yang jelasnya kami sudah data desa yang ada di Bantaeng untuk diusulkan ke Cabang Bulukumba, nanti Cabang yang usulkan ke wilayah, dan wilayah usulkan ke pusat. Ada sekitar 500 wilayah yang ada di wilayah kerja Cabang Bulukumba,” jelas Ansyr saat dihubungi via ponselnya, kemarin.
Sayangnya, tidak tidak bisa merinci desa-desa mana saja yang belum mendapat aliran listrik itu. Salah satu desa yang belum teraliri listrik, kata Ansyr adalah Desa Papanloe, Kecamatan Pa’jukukang. Tahun ini, desa itu akan dialiri listrik bersama dengan tiga desa lainnya.
Ansyr mengatakan selain desa, ada juga beberapa kampung yang belum menikmati aliran listrik. Salah satunya ada di kampung Tarattu, kelurahan Campaga, kecamatan Tompobulu. Di wilayah ini, terdapat sekira 144 kepala keluarga yang belum menikmati listrik. Meski demikian, wilayah ini juga sudah masuk daftar tunggu aliran listrik baru.
Kendala wilayah-wilayah Bantaeng untuk mendapat aliran listrik sebenarnya bukan karena kurangnya daya. Hal itu terjadi lantaran anggara untuk penyaluran listrik memang belum ada. Menurutnya, tahun ini, Bantaeng akan mendapatkan suplai daya dari Jeneponto dan Barru.(azh)
()
Explore More