Gempa Sukabumi rusak 456 bangunan

Kamis, 07 Juni 2012 - 09:28 WIB
Gempa Sukabumi rusak...
Gempa Sukabumi rusak 456 bangunan
A A A
Sindonews.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan kerusakan bangunan akibat gempa 6,1 skala richter yang terjadi pada Senin (4/6) lalu mencapai 456 unit.

“Jumlah bangunan yang rusak sebanyak 456 unit dengan rincian 452 unit rumah dan empat unit terdiri dari masjid, madrasah, pondok pesantren, dan musala,” kata Sekretaris BPBD Kabupaten Sukabumi Tatang di Sukabumi, kemarin.

Menurut dia, data tersebut belum valid karena masih ada perubahan, baik perubahan kategori dari rusak berat menjadi sedang dan ringan atau sebaliknya.

Selain itu, tim reaksi cepat di setiap kecamatan harus segera melaporkan kepada BPBD tentang adanya kerusakan bangunan milik warga.

“Untuk saat ini baru 13 kecamatan dari 47 kecamatan yang melaporkan adanya bangunan warga yang rusak. Jika dalam waktu yang ditentukan belum ada laporan maka kami anggap di kecamatan tersebut tidak ada kerusakan,” katanya.

Sementara berdasarkan data BPBD Kabupaten Sukabumi, dari 456 unit bangunan yang rusak meliputi 19 unit rumah rusak berat, 158 unit rusak sedang, dan 275 unit rusak ringan, sementara Masjid Agung, madrasah, musala, dan pondok pesantren hanya rusak ringan.

Tatang mengungkapkan, jumlah rumah rusak akibat bencana gempa bumi ini diperkirakan akan bertambah. Hal ini seiring dengan proses pendataan yang akan berlangsung hingga 10 Juni 2012. Langkah ini merupakan prosedur tetap sebagai tanggap bencana.

“Nilai kerugiannya belum bisa dihitung, karena pendataannya akan terus dilakukan selama satu pekan. Tidak sampai di situ, kami juga akan melakukan validasi terhadap data-data kerusakan yang sudah ada. Tujuannya untuk memilah kategori kerusakan atau penyebabnya,” ungkap Tatang.

Dalam tahap pendataan ini, BPBD melibatkan tim reaksi cepat dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana.(lin)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0593 seconds (0.1#10.140)