Ke Bali, warga Uganda telan 1 kilo sabu

Senin, 04 Juni 2012 - 11:30 WIB
Ke Bali, warga Uganda telan 1 kilo sabu
Ke Bali, warga Uganda telan 1 kilo sabu
A A A
Sindonews.com - Petugas Bea Cukai Ngurah Rai Bali, menangkap basah warga negara asing asal Uganda, Bashir Gadafi Polikoko (39), saat akan menyelundupkan 1 kilogram lebih sabu dengan modus ditelan.

Penangkapan terhadap pria yang bekerja sebagai sopir itu, bermula saat petugas mendapat informasi ada penumpang yang dicurigai membawa narkoba dari penerbangan Doha ke Denpasar.

"Sejak mendarat Rabu 30 Mei 2012 malam, yang bersangkutan sudah kami awasi dan dilanjutkan pemeriksaan intensif," ujar Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai Bali I Made Wijaya saat jumpa pers di kantornya, Senin (4/6/2012).

Kemudian, pemilik paspor nomor B0565998 ini, langsung diperiksa. Namun, dari pemeriksaan terhadap barang bawaan pelaku, petugas tidak mendapati barang haram yang dimaksud. Baru setelah petugas membawa pria kelahiran 15 Maret 1973 itu ke rumah sakit, diketahui sabu seberat satu kilogram itu dibawa dengan cara ditelan.

"Dari pemeriksaan sinar X atau rontgen terdeteksi dalam perut pelaku terdapat benda mencurigakan berbentuk bulat lonjong yang diduga mengandung methampethamine (sabu)," terangnya.

Proses pengeluaran 66 kapsul berisi serbuk putih itu, petugas tidak mengalami kesulitan. Tidak sampai sehari, semua barang bukti yang ditaksir senilai Rp2 miliar itu berhasil dikeluarkan.

Dari pemeriksaan terhadap tersangka diketahui, sabu akan dibawa ke Hotel Menteng. "Hotel Menteng adanya di Jakarta, memang tersangka ini sepertinya hanya kurir saja dan tidak tahu apa apa," imbuh Wijaya.

Berbekal informasi tersangka, petugas gabungan dari Polda Bali, BNN dan Kantor Pusat Bea Cukai melakukan pengembangan dan berhasil mendapat tersangka lainnya seorang local boy berinsiial PP.

"Tersangka dijerat pasal 113 ayat 2 UU No 35 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman pidana maksimal hukuman mati dan denda maksimal Rp10 Miliar," tegasnya. (san)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.5061 seconds (0.1#10.140)