Ribuan bikers deklarasi anti kekerasan

Sindonews.com - Sekitar 1800 bikers (pecinta motor) mendeklarasikan anti kekerasan dan gank motor di Alun-alun Sidoarjo, Minggu (13/5) pagi. Kegiatan ini untuk menjauhkan bikers dari tindakan anarkhis di jalanan.

Selain deklarasi anti kekerasan dan gank motor, ribuan biker dari puluhan komunitas pencinta motor itu juga berikrar akan menaati aturan lalu lintas saat berkendara. Mereka juga tidak akan mengganggu kepentingan umum.

Ikrar ribuan bikers ini diucapkan didepan Kapolres Sidoarjo AKBP Marjuki, Bupati Sidoarjo Saiful Ilah dan forum pimpinan daerah lainnya. "Kita berharap dengan deklarasi ini bikres bisa menjaga tata tertib lalu lintas dan tidak anarkhis," ujar AKBP Marjuki.

Menurut Marjuki, kelompok pecinta motor ini sengaja dirangkul dan duduk bersama untuk menjaga ketertiban dalam berkendara di jalan raya. Dengan wadah seperti ini, sesama kelompok motor bisa berjalan berdampingan, bahkan ikut menciptakan suasana aman di Sidoarjo.

Marjuki menambahkan komunitas motor Sidoarjo cukup banyak dan bisa diberdayakan. Mereka akan diajak bersama-sama untuk berbuat dalam misi sosial atau membantu masyarakat dalam segi apapun.

Usai deklarasi, ribuan bikers kemudian konvoi keliling Sidoarjo. Rombongan diberangkatkan langsung oleh Bupati Sidoarjo Saiful Ilah dan rombongan dipimpin langsung oleh Kasatlantas Polres Sidoarjo AKP Fahri Anggia.

Muhammad Ghozi, salah satu bikers mengatakan sudah seharusnya sesama kelompok pecinta motor ikut menjaga ketertiban di jalan. "Kami menyambut baik kegiatan seperti ini. Kita sebagai bikers cinta damai dan no gank motor," tandasnya. (wbs)