2 oknum TNI dipastikan anggota geng motor

Sindonews.com - Pihak kepolisian menduga bahwa ada keterlibatan anggota TNI dalam penyerangan di Jalan Pramuka, Jakarta Pusat. Adapun oknum TNI yang diduga ikut terlibat dalam kejadian tersebut adalah dua anggota TNI yang tertembak, Prada Akbar Fidi Aldian dan Klasi Sugeng Riyanto.

Menurut penjelasan Kepala Bidang Hubungan Masyrakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto, dugaan tersebut timbul karena keduanya diketahui berboncengan motor dan ikut konvoi geng pita kuning.

"Kedua orang tersebut menggunakan motor saat melintas di TKP bersama rombongan geng pita kuning," ujar Rikwanto kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Selasa (17/4/2012).

Dugaan tersebut timbul berdasarkan informasi informasi yang telah disampaikan para saksi mata yang ada di lokasi kejadian pada saat kejadian tersebut berlangsung. "Kita juga masih akan mendalami setiap informasi yang kita terima sebagai bahan pertimbangan penyelidikan kita," tambahnya.

Seperti diketahui, kedua oknum TNI tersebut terkena luka tembak saat melintas di Jalan Pramuka, Jakarta Pusat pada Jumat 13 April 2012 dini hari lalu. Prada Akbar mengalami luka tembak pada dada kanannya sementara Kelasi Sugeng mengalami luka tembak pada telinga kananya.

Keduanya ditembak oleh orang tak dikenal yang mengendari mobil Toyota Yaris berwarna putih yang saat itu melintas di jalur busway. Pelaku pun sampai saat ini belum diketahui identitas pastinya. (wbs)