Ibu tega tebas leher dua anaknya di pangkuan

Selasa, 17 April 2012 - 08:47 WIB
Ibu tega tebas leher...
Ibu tega tebas leher dua anaknya di pangkuan
A A A
Sindonews.com - Diduga pengaruh tekanan jiwa (depresi), Suyahmi (31), warga Desa Nglurup, Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung tega menghabisi nyawa dua anak kandungnya.

Arina yang berusia 5 tahun, dan Ayen yang berumur 3 tahun di ninabobokkan di atas pahanya. Pada saat dua bocah itu mulai tertidur, Suyahmi menebaskan sabit mautnya. Tebasan yang berulang kali mengakibatkan batang leher kedua bocah tersebut nyaris putus.

"Saat ini pelaku sudah diamankan di mapolres. Kedua jenazah korban sendiri sempat dilarikan ke RSUD dr Iskak Tulungagung," ujar KBO Reskrim Polres Tulungagung Inspektur Satu Siswanto kepada wartawan.

Suyahmi memiliki latar belakang sebagai pasien gangguan jiwa. Baru sekitar 18 hari yang bersangkutan pulang dari Rumah Sakit (RSJ) Jiwa Porong.

Informasi yang dihimpun, jiwa pelaku terguncang setelah pernikahanya dengan Ali Masrudin (31), warga Kabupaten Nganjuk berantakan. Memang keduanya belum bercerai. Namun kehidupan rumah tangga mereka telah berpisah ranjang selama empat tahun.

Menurut keterangan Sumini, ibu pelaku, sepulang dari Porong, anaknya dapat dikatakan sudah sembuh. "Karena sudah bisa berkomunikasi umumnya masyarakat," terang Siswanto menirukan Sumini.

Karenanya Sumini yang baru pulang dari hutan mencari kayu bakar langsung terkaget begitu menyaksikan darah bersimbah dimana-mana. Dia melihat Suyahmi duduk bersimpuh di ruang keluarga dengan dua anaknya yang sudah tidak bernyawa.

Menurut Siswanto, secara medis, pihaknya (polisi) akan memeriksakan kembali kondisi kejiwaan pelaku. Saat ini pelaku belum bisa dimintai keterangan. Yang bersangkutan lebih banyak membiarkan dirinya tertidur.

"Jika memang kondisi kejiwaanya tidak normal, berdasarkan ketentuan, hukum tidak bisa menjeratnya," pungkasnya. (san)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0660 seconds (0.1#10.140)