Pelaku pengeroyokan polisi kerabat Bupati Sidrap?
Pelaku pengeroyokan polisi kerabat Bupati Sidrap?
A
A
A
Sindonews.com - Polres Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel) terus memburu para pelaku penganiayaan terhadap anggota polisi Urban Pancarijang, Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Informasi yang diperoleh dari sumber di Polres Sidrap, salah seorang pelaku pengeroyokan terhadap Brigadir Agus merupakan kerabat dekat Bupati Sidrap, Rusdi Masse.
Kapolres Kabupaten Sidrap AKBP Anang Pujianto mengatakan, secara pribadi dirinya keberatan atas ulah pelaku yang disebut menurut sumber di Polres menyebutkan, pelaku merupakan salah satu kerabat dekat Bupati Sidrap.
"Saya sudah katakan pada Kasat Reskrim tangkap pelaku dan proses sesuai hukum. Secara institusi, saya selaku pimpinan korban tidak terima pemukulan itu. Siapapun pelakunya harus diproses secara hukum," tandas Anang menjelaskan, Kamis 29/3/2012).
Peristiwa tersebut bermula ketika salah seorang anggota Satuan Propam Polsek Urban Panca Rijang bernama Bripka Mulyadi mengamankan satu unit sepeda motor lantaran melanggar lalu lintas karena pengendaranya tidak menggunakan helm, Rabu 28 Maret 2012.
Oleh Bripka Mulyadi, motor bermerek Yamaha tersebut kemudian dibawa dan diserahkan kepada Brigadir Agus untuk diamankan. Namun nahas, justru Brigadir Agus tertimpa sial mendapat bogem mentah dari sekelompok orang. Satu orang pelaku diketahui berinisial LPL.
Akibat pengeroyokan tersebut, Agus harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Nene Mallopo, Rappang, Sidrap, karena mengalami luka memar dan bengkak pada bagian mata kiri.(azh)
Informasi yang diperoleh dari sumber di Polres Sidrap, salah seorang pelaku pengeroyokan terhadap Brigadir Agus merupakan kerabat dekat Bupati Sidrap, Rusdi Masse.
Kapolres Kabupaten Sidrap AKBP Anang Pujianto mengatakan, secara pribadi dirinya keberatan atas ulah pelaku yang disebut menurut sumber di Polres menyebutkan, pelaku merupakan salah satu kerabat dekat Bupati Sidrap.
"Saya sudah katakan pada Kasat Reskrim tangkap pelaku dan proses sesuai hukum. Secara institusi, saya selaku pimpinan korban tidak terima pemukulan itu. Siapapun pelakunya harus diproses secara hukum," tandas Anang menjelaskan, Kamis 29/3/2012).
Peristiwa tersebut bermula ketika salah seorang anggota Satuan Propam Polsek Urban Panca Rijang bernama Bripka Mulyadi mengamankan satu unit sepeda motor lantaran melanggar lalu lintas karena pengendaranya tidak menggunakan helm, Rabu 28 Maret 2012.
Oleh Bripka Mulyadi, motor bermerek Yamaha tersebut kemudian dibawa dan diserahkan kepada Brigadir Agus untuk diamankan. Namun nahas, justru Brigadir Agus tertimpa sial mendapat bogem mentah dari sekelompok orang. Satu orang pelaku diketahui berinisial LPL.
Akibat pengeroyokan tersebut, Agus harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Nene Mallopo, Rappang, Sidrap, karena mengalami luka memar dan bengkak pada bagian mata kiri.(azh)
()
Explore More