Dana bantuan gempa rawan disalahgunakan

Senin, 26 Maret 2012 - 08:08 WIB
Dana bantuan gempa rawan disalahgunakan
Dana bantuan gempa rawan disalahgunakan
A A A
Sindonews.com – Penyerahan dana bantuan bagi para korban gempa pada September 2009 lalu rawan disalahgunakan. Sekretaris Jenderal Garut Governance Watch (GGW) Agus Rustandi mengatakan, maraknya penyalahgunaan ini disebabkan oleh kurangnya pengawasan pemerintah.

“Banyak ditemukan kejanggalan di penyerahan termin pertama dan kedua beberapa waktu lalu. Masyarakat yang menjadi korban tidak sedikit melaporkan masalah ini.Apalagi, sekarang penyerahan dana bantuannya akan masuk ke tahap ketiga, kami menyangsikan bila penyalurannya tepat sasaran bila pengawasannya masihlemah,”katanya kemarin. Menurut dia, kejanggalan dalam proses penyerahan bantuan ini adalah masih adanya korban yang belum menerima bantuan atau tidak sesuai dengan yang dijanjikan.

Dia menekankan,pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut semestinya melakukan pengawasan selama proses hingga penyerahan langsung kepada masyarakat.Dia menilai,selama ini pihak BPBD Kabupaten Garut terkesan melepas dana bantuan begitu saja.

“Perlu diwaspadai, di level paling bawah, banyak sekali pihak yang ingin menyalahgunakan. Seharusnya diawasi hingga penyerahan langsung kepada warga. Pihak BPBD Kabupaten Garut pun saya rasa mesti melakukan pendataan yang akurat agar tepat sasaran,” kata dia.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPBD Kabupaten Garut Yusep Ruslan menegaskan,pencairan dana bantuan bagi para korban gempa bumi 2009 lalu tergantung dari kelengkapan administrasi kelompok masyarakat.Dia menjelaskan, bila pihak BPBD Kabupaten Garut telah menerima kelengkapan administrasi tersebut,BPBDakansegeramentransfer dana bantuan tersebut ke BRI agar bisa dicairkan. (wbs)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.2682 seconds (0.1#10.140)