Bonek bentrok, jadwal KA Lintas Utara dibatalkan
A
A
A
Sindonews.com - Buntut kericuhan yang terjadi di Lintas Lamongan membuat empat Jadwal keberangkatan Kereta Api (KA) terpaksa dibatalkan. Empat kereta api itu sedianya akan melintas di Jalur Utara.
Menurut Kepada Stasiun Pasar Turi Surabaya Ali Afandi, empat kereta api itu adalah KA KRD (Surabaya, Pasar Turi-Bojonegoro) dan KA KRD Eskpres AC. Keduanya dibatalkan keberangkatan dan kedatangan.
Pembatalan ini, kata Ali adalah untuk mengantisipasi terjadinya kericuhan kembali. Mengingat akan ada pertandingan Persebaya Surabaya melawan Persibo Bojonegoro di Bojonegoro.
"Hanya antisipasi saja. Ada empat jadwal keberangkatan KA yang melintas di Jalur Utara sengaja dibatalkan," kata Ali kepada Wartawan, Sabtu (10/3/2012).
Sementara untuk kereta api barang tetap diberangkatkan, namun harus menunggu kondisi stasiun bersih dari suporter dan jadwal kereta api penumpang akan normal seperti semula pada esok hari.
Ali Afandi mengimbau kepada masyarakat yang hendak menggunakan kereta api KRD dan Eskpres llintas utara bisa menggunakan jasa transportasi lain. "Para penumpang kami minta untuk menggunakan transportasi lain. Karena Jadwal kereta api akan normal esok hari," tandasnya.
Sementara hingga saat ini kondisi stasiun memang sepi calon penumpang. Namun masih ada petugas unit tangkal dari Polrestabes yang berjaga-jaga di sekitar stasiun, mengingat sejak kemarin malam stasiun juga didatangi ratusan bonek.
Sebelumnya diberitakan, Empat pendukung Persebaya Surabaya, Bonekmania, ditemukan tewas, yaitu tiga orang di Kabupaten Lamongan dan satu orang lagi di Bojonegoro. Penyebab tewasnya pendukung Persebaya Surabaya itu masih simpang siur.
Ada yang menyebut mereka tewas karena terjatuh dari kereta api. Ada pula yang menyebut mereka jatuh karena saat naik gerbong KA Gumarang pada Jumat sekitar pukul 22.00 WIB dan ketika melintasi di Stasiun Pucuk Lamongan, ada yang melempari mereka dengan batu dan molotov. (san)
Menurut Kepada Stasiun Pasar Turi Surabaya Ali Afandi, empat kereta api itu adalah KA KRD (Surabaya, Pasar Turi-Bojonegoro) dan KA KRD Eskpres AC. Keduanya dibatalkan keberangkatan dan kedatangan.
Pembatalan ini, kata Ali adalah untuk mengantisipasi terjadinya kericuhan kembali. Mengingat akan ada pertandingan Persebaya Surabaya melawan Persibo Bojonegoro di Bojonegoro.
"Hanya antisipasi saja. Ada empat jadwal keberangkatan KA yang melintas di Jalur Utara sengaja dibatalkan," kata Ali kepada Wartawan, Sabtu (10/3/2012).
Sementara untuk kereta api barang tetap diberangkatkan, namun harus menunggu kondisi stasiun bersih dari suporter dan jadwal kereta api penumpang akan normal seperti semula pada esok hari.
Ali Afandi mengimbau kepada masyarakat yang hendak menggunakan kereta api KRD dan Eskpres llintas utara bisa menggunakan jasa transportasi lain. "Para penumpang kami minta untuk menggunakan transportasi lain. Karena Jadwal kereta api akan normal esok hari," tandasnya.
Sementara hingga saat ini kondisi stasiun memang sepi calon penumpang. Namun masih ada petugas unit tangkal dari Polrestabes yang berjaga-jaga di sekitar stasiun, mengingat sejak kemarin malam stasiun juga didatangi ratusan bonek.
Sebelumnya diberitakan, Empat pendukung Persebaya Surabaya, Bonekmania, ditemukan tewas, yaitu tiga orang di Kabupaten Lamongan dan satu orang lagi di Bojonegoro. Penyebab tewasnya pendukung Persebaya Surabaya itu masih simpang siur.
Ada yang menyebut mereka tewas karena terjatuh dari kereta api. Ada pula yang menyebut mereka jatuh karena saat naik gerbong KA Gumarang pada Jumat sekitar pukul 22.00 WIB dan ketika melintasi di Stasiun Pucuk Lamongan, ada yang melempari mereka dengan batu dan molotov. (san)
()