Hujan deras, plafon gedung DPRD Sumut ambruk
Hujan deras, plafon gedung DPRD Sumut ambruk
A
A
A
Sindonews.com - Hujan deras yang mengguyur Kota Medan pada Selasa sore, menyebab kerusakan di gedung DPRD Sumatera Utara. Plafon yang terbuat dari gipsum, di lantai dua gedung yang sedang dikerjakan PT Jaya Konstruksi itu, ambruk.
Pantauan, hujan deras tersebut menjebolkan plafon yang terpasang di koridor penghubung gedung utama dengan gedung paripurna DPRD Sumut. "Yang ambruk sekitar 12 meter. Pasangan gipsum itu ambruk karena terkena air hujan," kata Sipa, salah seorang saksi mata yang melihat kejadian tersebut, Selasa (28/2/2012).
Dia menambahkan, ambruknya pasangan plafon tersebut disebabkan bocornya kanopi (seng) yang dipasang oleh kontraktor, PT Jaya Konstruksi. "Akibat jebolnya plafon itu, air hujan menggenangi lantai di depan ruang Badan Anggaran DPRD Sumut," tukasnya.
Sekretaris DPRD Sumut Randiman Tarigan yang ditanyakan perihal ini mengatakan pihaknya selaku pengelola gedung akan meminta pertanggungjawaban PT Jaya Konstruksi. "Sebab ambruknya itu masih dalam masa kontrak. Jadi harusnya bisa diperbaiki oleh kontraktornya," ujarnya.
Anggota Komisi D DPRD Sumut Yan Syahrin menambahkan, pihaknya akan mempertanyakan kualitas pembangunan gedung yang masih dikerjakan kontraktor tersebut. "Kami sudah ingatkan kontraktornya untuk memerhatikan kualitas. Dan mereka berjanji untuk itu. Tapi kenyataannya ada kejadian seperti ini," pungkasnya.
Pantauan, hujan deras tersebut menjebolkan plafon yang terpasang di koridor penghubung gedung utama dengan gedung paripurna DPRD Sumut. "Yang ambruk sekitar 12 meter. Pasangan gipsum itu ambruk karena terkena air hujan," kata Sipa, salah seorang saksi mata yang melihat kejadian tersebut, Selasa (28/2/2012).
Dia menambahkan, ambruknya pasangan plafon tersebut disebabkan bocornya kanopi (seng) yang dipasang oleh kontraktor, PT Jaya Konstruksi. "Akibat jebolnya plafon itu, air hujan menggenangi lantai di depan ruang Badan Anggaran DPRD Sumut," tukasnya.
Sekretaris DPRD Sumut Randiman Tarigan yang ditanyakan perihal ini mengatakan pihaknya selaku pengelola gedung akan meminta pertanggungjawaban PT Jaya Konstruksi. "Sebab ambruknya itu masih dalam masa kontrak. Jadi harusnya bisa diperbaiki oleh kontraktornya," ujarnya.
Anggota Komisi D DPRD Sumut Yan Syahrin menambahkan, pihaknya akan mempertanyakan kualitas pembangunan gedung yang masih dikerjakan kontraktor tersebut. "Kami sudah ingatkan kontraktornya untuk memerhatikan kualitas. Dan mereka berjanji untuk itu. Tapi kenyataannya ada kejadian seperti ini," pungkasnya.
()
Explore More