Rem blong, tronton seruduk tronton

Jum'at, 24 Februari 2012 - 09:10 WIB
Rem blong, tronton seruduk tronton
Rem blong, tronton seruduk tronton
A A A
Sindonews.com - Kecelakaan maut terjadi di Gunungkidul. Dua truk tronton bermuatan batu kapur tabrakan pada Rabu (22/2) sekitar pukul 21 00. Kecelakaan yang terjadi di Jalur Wonosari-Klaten, tepatnya di tanjakan Sambeng, Dusun Jentir, Desa Sambirejo, Ngawen ini bermula ketika dua truk tonton nopol L 8056 AI dan L 8095 DD berjalan beriringan dari Bedoyo, Ponjong.

Namun, sesampai di lokasi kejadian, Truk dengan nopol L 8095 DD yang dikemudikan oleh Karyani,54 warga Jagir, Sidoresmo, Surabaya, Jawa Timur kehilangan kendali dan menabrak truk di depannya yang dikemudikan Subandi, 40, warga Nganjuk, Jawa Timur.

Benturan keras terjadi lantaran truk yang dikemudikan Karyani diduga mengalami rem blong. Akibatnya, kernet Karyani, Muhamad Tolqi, 41, tewas setelah tubuh dan kepalanya tergencet bodi truk yang juga ringsek. Tidak hanya itu, truk tronton yang melaju di depan juga masuk jurang sedalam 5 meter.

Sementara truk yang dikemudikan Karyani oleng ke kanan dan menabrak tebing sisi kanan jalan. ”Kernet yang truk belakang tergencet bodi hingga tewas. Untuk evakuasi,warga terpaksa merusak pintu dan bagian depan truk,” kata Suparmin, salah satu saksi mata.

Selain itu, Karyani mengalami luka serius dan harus dilarikan ke RS Islam Cawas, Klaten.
“Untuk korban yang meninggal langsung dibawa ke RSUD Wonosari untuk divisum,” ucapnya.
Hingga kemarin kedua truk masih teronggok di sisi kanan dan kiri jalan alternatif antara Gunungkidul menuju Klaten ini. Polisi masih melakukan olah TKP serta mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan.

Sementara tim medis RSUD Wonsoari masih mencari salah satu potongan organ korban yang tewas karena masih adayangtercecerdisekitartruk.

Kasatlantas Polres Gunungkidul AKP Endar Isniyanto mengatakan kecelakaan maut ini dipicu oleh kelengahan kru armada atas kelaikan jalan kendaraan. “Kalau melihat bekas tabrakan,tidak menunjukkan adanya bekas pengereman dari truk tronton di belakang,” ungkapnya.(lin)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3065 seconds (0.1#10.140)