Eks anggota GAM aniaya wartawan

Sindonews.com - Beredarnya rumor di kalangan wartawan bahwa beberapa waktu yang lalu ada jurnalis yang dipukul oleh polisi dibantah keras pihak kepolisian.

Bantahan itu disampaikan oleh Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Inspektur Jenderal (Pol) Saud Usman Nasution di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta, Jumat (10/2/2012).

"Kemarin ada rumor berkembang bahwa di Aceh Tenggara ada seorang wartawan yang dipukul oleh seorang anggota polsek. Setelah kita telusuri dan kita cek di polsek yang bersangkutan, ternyata bukan anggota polsek yang bersangkutan," kata Saud.

Menurut jenderal polisi berbintang dua ini, yang melakukan pemukulan tersebut adalah warga sekitar.

"Jadi ada masyarakat penduduk situ yang diduga mantan anggota GAM yang melakukan penganiayaan kepada wartawan itu dan kasus tersebut telah ditangani Polres Aceh Tenggara. Mudah-mudahan, nanti bisa diajukan ke persidangan," kata Saud lagi.

Sampai saat ini, polisi belum bisa memberikan informasi lanjutan terkait motif pelaku melakukan pemukulan tersebut. "Ini masih kita telusuri, saya baru dapat info seperti itu dari Polda Aceh," kata Saud singkat. (san)