Aksi bunuh diri Briptu Dodik dilakukan sambil telepon

Kamis, 09 Februari 2012 - 16:19 WIB
Aksi bunuh diri Briptu...
Aksi bunuh diri Briptu Dodik dilakukan sambil telepon
A A A
Sindonews.com - Sebelum tragedi bunuh diri yang menimpa Briptu Dodik Setyawan, Anggota Polsek KP3 Tanjung Wangi, Banyuwangi, korban sempat menerima telepon.

Demikian disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Hilman Tayib. Sayangnya, Hilman belum bisa menjelaskan identitas yang menghubungi Briptu Dodik itu.

"Sebelum bunuh diri memang ada telepon. Kemudian yang bersangkutan pergi ke belakang pos jaga Mapolsek," kata Hilman ketika dihubungi, Kamis (9/2/2012).

Ia menjelaskan, saat itu sekira pukul 16.00 Wib hari Rabu (8/2/2012), Briptu Dodik Setiawan sedang tugas jaga di Mako Mapolsek KP3 Tanjung Wangi, Banyuwangi. Dia bersama dua rekannya yakni Brigadir Arif dan Brigadir Sugi.

Kemudian Briptu Dodik keluar Pos jaga menuju ke belakang Pos sembari menerima telepon. Setelah beberapa saat tiba-tiba terdengar suara ledakkan. Kontan saja, Brigadir Arif dan Sugi langsung menuju ke tempat dimana suara ledakkan itu berasal.

"Rupanya Briptu Dodik ditemukan tergeletak bersimbah darah dengan luka tembak di kepala bagian pelipis," ungkapnya.

Polisi masih mendalami motif bunuh diri anggota polisi itu. Tim Labfor dan Propam dari Polda Jatim juga sudah diterjunkan ke lokasi.

Diketahui, Briptu Dodik Setiawan ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala setelah terdengar bunyi letusan senjata api pada Rabu petang kemarin Rabu 8 Februari 2012.

Polisi dengan NRP 79080620 itu diduga bunuh diri menggunakan senjata api jenis S&W dengan nomor registrasi 62-4389. Senjata tersebut merupakan inventaris Polsek KP3 Tanjungwangi. (wbs)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1411 seconds (0.1#10.140)