Pelanggaran lalu lintas, sebab utama kecelakaan

Senin, 30 Januari 2012 - 10:20 WIB
Pelanggaran lalu lintas,...
Pelanggaran lalu lintas, sebab utama kecelakaan
A A A
Sindonews.com - Upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat diimplementasikan oleh jajaran Dirlantas Polda Jatim dengan menerapkan penegakan hukum, yaitu penindakan pelanggaran lalu lintas guna menekan tingginya angka kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa dan material.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Jatim AKBP Ade Syafri Simanjuntak, melalui Kanit Regident Polres Pasuruan Iptu Asep Kurnia menjelaskan, penindakan terhadap pelanggar lalu lintas untuk meminimalisir kecelakaan di Jawa Timur dengan penerapan sistem potensial point target.

"Hasil analisa dan evaluasi awal yang dilakukan Polda Jatim menemukan bahwa ada tiga faktor yang menyebabkan kecelakaan lalin. Pertama, faktor kesadaran pengguna jalan, kedewasaan berkendara, dan etika dalam berkendara. Sedangkan jenis pelanggaran lalulintas yang paling banyak adalah pelanggaran rambu & marka jalan," ujarnya di Pasuruan, Senin (30/1/2012).

Berdasarkan data-data yang diperoleh dari studi kasus kecelakaan yang selama ini terjadi, mendorong jajaran Dirlantas Polda Jatim melalui Satlantas Polres Pasuruan membenahi semua hal yang berpotensi menyebabkan terjadinya kecelakaan lalin, termasuk proses penerbitan surat ijin mengemudi.

Selain penegakan hukum, upaya lain yang dilakukan guna meminimalisir angka kecelakaan adalah penerapan program partnership proteksi action, yaitu kerja sama antara Ditlantas Polda Jatim dengan instansi yang berhubungan langsung dengan pembinaan lalulintas dan angkutan jalan.

"Penindakan pelanggaran lalulintas diterapkan menggunakan skala prioritas, sehingga efektif dan tepat sasaran dan dalam aplikasi pelaksanaannya tidak bias," jelasnya.

Kedepannya, setiap tiga bulan sekali, program ini akan dievaluasi dan membutuhkan dukungan masyarakat guna mensukseskan upaya Satlantas Polres Pasuruan dalam mengurangi angka kecelakaan, sehingga tidak terjadi lagi kejadian kecelakaan lalin yang menelan korban jiwa seperti yang terjadi di kawasan Tugu Tani Jakarta baru-baru ini. (san)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6192 seconds (0.1#10.140)