Angin kencang rusak bangunan Pelabuhan Makassar

Senin, 23 Januari 2012 - 11:44 WIB
Angin kencang rusak...
Angin kencang rusak bangunan Pelabuhan Makassar
A A A
Sindonews.com - Angin kencang dan hujan deras yang melanda Kota Makassar, Senin pagi, merusak ruang tunggu terminal penumpang Pelabuhan Soekarno Makassar. Akibat kejadian ini, sejumlah kaca di ruangan karantina ikan porak-poranda. Angin kencang juga menerbangkan atap seng hingga puluhan meter.

Menurut saksi mata, Johanis, peristiwa angin kencang ini terjadi pada pukul 06.00 WIT. "Saat itu saya sedang berada di lantai dua menunggu kapal yang akan ditumpangi tujuan Kupang. Tiba-tiba terjadi angin yang sangat kencang dan berlangsung begitu cepat," ujarnya, Senin (23/1/2012).

Sementara itu sejumlah petugas pelabuhan mulai membersihkan pecahan kaca yang berserakan. Meski terjadi sejumlah kerusakan di lantai dua terminal itu, namun tidak mengganggu aktivitas di pelabuhan.

Sepanjang Januari ini, angin kencang berpotensi melanda seluruh wilayah pesisir Pulau Sulawesi terutama di bagian barat. Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar mengingatkan kemungkinan ancaman angin kencang itu.

Pemerintah dan masyarakat diimbau mengantisipasi dampak terburuk akibat perubahan cuaca ekstrem ini, terutama warga yang tinggal di pesisir pantai.

Menurut dia, secara umum angin bertiup dari arah barat dengan kecepatan 5-40 km per jam, sesekali akan terjadi dengan kecepatan di atas 50 km per jam. Angin yang paling signifikan berpotensi besar di pesisir pantai.

Selain angin kencang, yang perlu diwaspadai adalah tingginya curah hujan sepanjang Januari ini. Curah hujan yang tinggi akan memicu genangan air, terutama di Makassar dan wilayah selatan Sulsel bagian barat. "Dampak yang ditimbulkan dari hujan ini banjir," tuturnya.

Curah hujan yang tinggi dan angin kencang juga akan terjadi di laut. Maka itu, perusahaan pelayaran dan nelayan yang hendak melaut perlu mewaspadai. Bukan hanya curah hujan dan angin kencang, namun gelombang laut cukup tinggi.

BMKG Makassar merilis dalam satu pekan ke depan gelombang laut di Selat Makassar bisa mencapai 3 meter. Bahkan, kata Sujarwo, bisa lebih tinggi dari yang diperkirakan. Sementara di perairan wilayah Bone dan Selayar mencapai 2,5 meter sampai 3 meter.
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0600 seconds (0.1#10.140)