Banyak Warga Mudik, ODP di Sumedang Tembus 2.000 Orang

Kamis, 02 April 2020 - 17:04 WIB
Banyak Warga Mudik, ODP di Sumedang Tembus 2.000 Orang
Banyak Warga Mudik, ODP di Sumedang Tembus 2.000 Orang
A A A
SUMEDANG - Kabupaten Sumedang menghadapi kondisi mengkhawatirkan di mana jumlah orang dalam pemantauan (ODP) Corona (COVID-19) menembus angka 2.000 dalam jangka waktu sebulan terakhir.

Kondisi tersebut dipicu oleh banyaknya warga Sumedang di perantauan yang memilih pulang kampung. (Baca juga: Semakin Membaik, Ribuan ODP dan PDP di Jabar Keluar Zona Rawan)

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir menyatakan, Sumedang sangat membutuhkan bantuan alat pelindung diri (APD) untuk mengantisipasi kemungkinan lonjakan jumlah pasien dalam perawatan (PDP) corona.

Menurut Dony, berdasarkan hasil konsolidasi dengan tenaga medis dan administrasi RSUD Sumedang, pihaknya menemukan fakta bahwa ketersediaan APD sangat minim.

"Saya mengecek kesiapan APD, alat-alat kesehatan, dan tempat isolasi saat pandemi COVID-19. SOP di IGD, perlindungan tenaga medisnya disamakan dengan ruang isolasi. Bahkan, untuk APD hanya tersedia sampai 2 minggu," ungkap Dony, Kamis (2/4/2020).

Pihaknya juga mencatat, masker bedah hanya tersedia untuk 4 hari. Dia juga mengatakan, meski dua kebutuhan tersebut di pasaran kini sangat sulit didapat, pihak RSUD Sumedang sedang terus berupaya mencarinya.

"Kalau ada yang memiliki akses untuk mendapat barang tersebut bisa disampaikan kepada RSUD/Dinkes," katanya.
(nbs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9104 seconds (0.1#10.140)