Warga China Positif Corona Pulang dari Bali, Dinkes Lakukan Pelacakan
A
A
A
DENPASAR - Dinas Kesehatan Bali menerjunkan tim pelacak menyusul adanya warga negara China yang dinyatakan positif virus Corona (Covid-19) usai berkunjung ke pulau dewata. "Sedang dilakukan contact tracing (pelacakan kontak)," kata Kepala Dinas Kesehatan Bali Ketut Suarjaya ketika dihubungi, Kamis (13/2/2020).
Dia mengaku sudah mendapatkan identitas turis China itu dari Kementerian Luar Negeri hari ini. Dengan alasan kepentingan internal, identitas turis itu tidak disampaikan.
Suarjaya menjelaskan, pelacakan dilakukan dengan mencari hotel tempat menginap turis itu. Termasuk kemana saja turis itu bepergian selama berlibur di Bali.
Sejauh ini, Suarjaya meyakini turis itu terinfeksi Corona saat berada di Bali. "Dia ada di Bali enam hari yakni pada 22-28 Januari. Tanggal 5 Februari atau 8 hari setelah balik ke Tiongkok, yang bersangkutan positif Corona. Masa inkubasi virus 3-7 hari dan terpanjang 14 hari," ungkap dia.
Suarjaya memastikan hingga saat ini belum ditemukan kasus Corona di Bali. "Upaya kami sudah luar biasa untuk menjaga (tidak masuk Bali," pungkasnya.
Dia mengaku sudah mendapatkan identitas turis China itu dari Kementerian Luar Negeri hari ini. Dengan alasan kepentingan internal, identitas turis itu tidak disampaikan.
Suarjaya menjelaskan, pelacakan dilakukan dengan mencari hotel tempat menginap turis itu. Termasuk kemana saja turis itu bepergian selama berlibur di Bali.
Sejauh ini, Suarjaya meyakini turis itu terinfeksi Corona saat berada di Bali. "Dia ada di Bali enam hari yakni pada 22-28 Januari. Tanggal 5 Februari atau 8 hari setelah balik ke Tiongkok, yang bersangkutan positif Corona. Masa inkubasi virus 3-7 hari dan terpanjang 14 hari," ungkap dia.
Suarjaya memastikan hingga saat ini belum ditemukan kasus Corona di Bali. "Upaya kami sudah luar biasa untuk menjaga (tidak masuk Bali," pungkasnya.
(nag)