Isi Kuliah Umum di UTU, Aminullah Ulas Kepemimpinan Ideal
A
A
A
BANDA ACEH - Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman memberikan kuliah umum di Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh, Aceh Barat, Kamis (30/1/2020).
Mengulas kriteria kepemimpinan, seminar diikuti ratusan peserta dari mahasiswa dan jajaran akademika UTU. Acara kuliah umum ini digagas oleh pihak Universitas Teuku Umar bekerja sama dengan Melborn Group, salah-satu organisasi pemuda Aceh Barat.
Saat memberikan materi, Aminullah didampingi langsung oleh Wakil Rektor II UTU, Dr Ishak Hasan.
Aminullah yang akrab disapa ‘Pak Amin’ oleh masyarakat Aceh Barat itu, menyampaikan beberapa hal tentang wawasan dan kriteria pemimpin.
Meneladani sosok tokoh pahlawan daerah asal Meulaboh, Aceh Barat yakni Teuku Umar (Johan Pahlawan), Aminullah berharap para mahasiswa bisa menjadi leader yang hebat di masa depan.
Sekilas Aminullah memberikan materi dengan menceritakan tentang tokoh-tokoh pemimpin Indonesia, bahkan dunia. Wali Kota juga menyebutkan bahwa generasi milenial harus mencontoh sosok Teuku Umar dalam mengemban amanah, mengkoordinir anggota dengan baik dalam merebut kemerdekaan. Katanya, pemimpin yang baik itu ialah yang mampu membawa orang yang dipimpinnya.
“Pemimpin yang baik punya kriteria jujur, punya iman yang kuat dan mampu mengayomi ke arah yang lebih baik,” ungkap Aminullah.
Ia menilai, setiap pemimpin itu harus mampu membawa perubahan yang baik bagi setiap bagian yang dipimpin.
“Pemimpin adalah amanah, amanahnya yang dipimpin. Amanah juga adalah sebuah integritas, seorang pemimpin juga harus berbicara dengan baik di hadapan umum. Harus memiliki keimanan yang kuat, bekerja sesuai aturan, tidak sombong dan komitmen yang tinggi,” ujar Aminullah.
Aminullah juga menitipkan tiga pesan penting kepada para mahasiswa. Pertama, sebagai mahasiswa sudah seharusnya untuk menegakkan syariat islam, kedua untuk cakap dalam berbagai bahasa dan terakhir adalah punya skill, harus terampil dalam bidang teknologi dan bidang lainnya.
“Seorang pemimpin juga harus multi talenta, mampu berbaur dengan situasi dan kondisi dalam masyarakat. Kita juga tidak boleh melupakan orang-orang yang telah membantu kita. Jika anda berbuat baik, maka hasil baik adalah janji Allah,” tambahnya.
Aminullah Usman yang merupakan sosok inspiratif asal desa Seuradeuk, Aceh Barat itu, juga menceritakan sekilas rekam jejaknya dihadapan para mahasiswa. “Jangan berfikir jika berasal dari desa terpencil kita tidak mampu menjadi orang hebat, itu adalah sebuah kesalahan. Kita harus punya ilmu, itu hal yang utama untuk menjadi seorang yang hebat,” ungkap Aminullah.
“Saya bisa sampai seperti saat ini karena tekad yang kuat, dukungan orang tua dan keluarga, dan modal utama saya adalah dengan terus belajar serta berdoa. Hari ini saya telah buktikan dengan segudang prestasi,” sambungnya.
Aminullah juga menceritakan sepak terjangnya selama menjabat sebagai Direktur Utama Bank BPD Aceh (yang sekarang dikenal dengan Bank Aceh Syariah) pada tahun 2000 hingga 2010, hingga sampai saat ini menjadi orang nomor satu di Banda Aceh. (Riz)
Mengulas kriteria kepemimpinan, seminar diikuti ratusan peserta dari mahasiswa dan jajaran akademika UTU. Acara kuliah umum ini digagas oleh pihak Universitas Teuku Umar bekerja sama dengan Melborn Group, salah-satu organisasi pemuda Aceh Barat.
Saat memberikan materi, Aminullah didampingi langsung oleh Wakil Rektor II UTU, Dr Ishak Hasan.
Aminullah yang akrab disapa ‘Pak Amin’ oleh masyarakat Aceh Barat itu, menyampaikan beberapa hal tentang wawasan dan kriteria pemimpin.
Meneladani sosok tokoh pahlawan daerah asal Meulaboh, Aceh Barat yakni Teuku Umar (Johan Pahlawan), Aminullah berharap para mahasiswa bisa menjadi leader yang hebat di masa depan.
Sekilas Aminullah memberikan materi dengan menceritakan tentang tokoh-tokoh pemimpin Indonesia, bahkan dunia. Wali Kota juga menyebutkan bahwa generasi milenial harus mencontoh sosok Teuku Umar dalam mengemban amanah, mengkoordinir anggota dengan baik dalam merebut kemerdekaan. Katanya, pemimpin yang baik itu ialah yang mampu membawa orang yang dipimpinnya.
“Pemimpin yang baik punya kriteria jujur, punya iman yang kuat dan mampu mengayomi ke arah yang lebih baik,” ungkap Aminullah.
Ia menilai, setiap pemimpin itu harus mampu membawa perubahan yang baik bagi setiap bagian yang dipimpin.
“Pemimpin adalah amanah, amanahnya yang dipimpin. Amanah juga adalah sebuah integritas, seorang pemimpin juga harus berbicara dengan baik di hadapan umum. Harus memiliki keimanan yang kuat, bekerja sesuai aturan, tidak sombong dan komitmen yang tinggi,” ujar Aminullah.
Aminullah juga menitipkan tiga pesan penting kepada para mahasiswa. Pertama, sebagai mahasiswa sudah seharusnya untuk menegakkan syariat islam, kedua untuk cakap dalam berbagai bahasa dan terakhir adalah punya skill, harus terampil dalam bidang teknologi dan bidang lainnya.
“Seorang pemimpin juga harus multi talenta, mampu berbaur dengan situasi dan kondisi dalam masyarakat. Kita juga tidak boleh melupakan orang-orang yang telah membantu kita. Jika anda berbuat baik, maka hasil baik adalah janji Allah,” tambahnya.
Aminullah Usman yang merupakan sosok inspiratif asal desa Seuradeuk, Aceh Barat itu, juga menceritakan sekilas rekam jejaknya dihadapan para mahasiswa. “Jangan berfikir jika berasal dari desa terpencil kita tidak mampu menjadi orang hebat, itu adalah sebuah kesalahan. Kita harus punya ilmu, itu hal yang utama untuk menjadi seorang yang hebat,” ungkap Aminullah.
“Saya bisa sampai seperti saat ini karena tekad yang kuat, dukungan orang tua dan keluarga, dan modal utama saya adalah dengan terus belajar serta berdoa. Hari ini saya telah buktikan dengan segudang prestasi,” sambungnya.
Aminullah juga menceritakan sepak terjangnya selama menjabat sebagai Direktur Utama Bank BPD Aceh (yang sekarang dikenal dengan Bank Aceh Syariah) pada tahun 2000 hingga 2010, hingga sampai saat ini menjadi orang nomor satu di Banda Aceh. (Riz)
(akn)