Sudah Membaik, Pasien Diduga Terpapar Corona Dibolehkan Pulang
A
A
A
SEMARANG - Hingga saat ini ada satu pasien yang diduga terinfeksi virus corona yang masih menjalani perawatan di RSUD Margono Soekarjo, Purwokerto. Sementara, seorang pasien terduga terinfeksi virus corona yang sempat dirawat di RSUP Dr Kariadi Semarang akhirnya sudah pulang.
Menyusul kondisinya yang sudah baik dan telah dipastikan negatif corona setelah diobservasi selama tiga hari. Pasien yang sempat diobservasi itu merupakan mahasiswa S3 di Wuhan.
Menurut Ketua Tim Penyakit Infeksi Emerging RSUP Dr Kariadi, Muchlis Achsan Udji, pasien tidak menunjukkan gejala ke arah infeksi corona selama dalam pemeriksaan tiga hari.
"Pemeriksaan klinis menunjukkan hasil baik. Pasien diperbolehkan pulang dengan membawa bukti laboratorium negatif," kata Muchlis usai simulasi penanganan pasien terduga virus corona di RSUP Dr Kariadi Semarang, Kamis (30/1/2020).
"Karena hari ketiga tidak panas dan klinis bagus, tentu dipulangkan. Sejak pasien datang juga tidak panas. Bahkan batuk dan pilek juga tidak. Kami foto rontgen baik-baik saja, karena secara klinis juga tidak mengarah keinfeksi," tambahnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jateng, Yulianto Prabowo mengatakan, meski RSUD Margono Soekarjo, Purwokerto masih merawat satu pasien diduga terinfeksi virus corona, namun kondisinya sudah mulai membaik.
"Secara klinis, kondisinya sudah baik.Tidak panas dan tidak batuk. Rencana dalam satu dua hari ini bisa dipulangkan. Pasien adalah warga Tiongkok yang datang bersama keluarga karena ada keluarga bekerja sebagai pekerja asing di Cilacap," ungkapnya.
Menyusul kondisinya yang sudah baik dan telah dipastikan negatif corona setelah diobservasi selama tiga hari. Pasien yang sempat diobservasi itu merupakan mahasiswa S3 di Wuhan.
Menurut Ketua Tim Penyakit Infeksi Emerging RSUP Dr Kariadi, Muchlis Achsan Udji, pasien tidak menunjukkan gejala ke arah infeksi corona selama dalam pemeriksaan tiga hari.
"Pemeriksaan klinis menunjukkan hasil baik. Pasien diperbolehkan pulang dengan membawa bukti laboratorium negatif," kata Muchlis usai simulasi penanganan pasien terduga virus corona di RSUP Dr Kariadi Semarang, Kamis (30/1/2020).
"Karena hari ketiga tidak panas dan klinis bagus, tentu dipulangkan. Sejak pasien datang juga tidak panas. Bahkan batuk dan pilek juga tidak. Kami foto rontgen baik-baik saja, karena secara klinis juga tidak mengarah keinfeksi," tambahnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jateng, Yulianto Prabowo mengatakan, meski RSUD Margono Soekarjo, Purwokerto masih merawat satu pasien diduga terinfeksi virus corona, namun kondisinya sudah mulai membaik.
"Secara klinis, kondisinya sudah baik.Tidak panas dan tidak batuk. Rencana dalam satu dua hari ini bisa dipulangkan. Pasien adalah warga Tiongkok yang datang bersama keluarga karena ada keluarga bekerja sebagai pekerja asing di Cilacap," ungkapnya.
(maf)