Berdayakan Pemuda, Pemprov Sumbar Gelar Pelatihan Kriya di Kota Bukit Tinggi
A
A
A
BUKITTINGGI - Kemenpora RI melalui Asisten Deputi Peningkatan Kreativitas Pemuda, Deputi Bidang Pemberdayakan Pemuda bekerja sama Dispora Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dan Dispora Kota Bukit Tinggi mengadakan pelatihan Kriya 2019. Pelatihan yang digelar di STIKes Prima Nusantara bukit tinggi Kota Bukit Tinggi, Sumatera Barat ini dilaksanakan selama dua hari, pada 29-30 Agustus 2019.
Asisten Deputi Peningkatan Kreativitas Pemuda, Kemenpora RI, Djunaidi mengatakan, pelatihan Kriya yang bekerjasama dengan Yuma Craft, bergerak di bidang kerajinan tangan berbahan alami dari rempah-rempah, seperti biji kopi, kembang lawing, kulit dan kayu manis.
"Pelatihan Kriya 2019 bertujuan untuk memberdayakan para pemuda Indonesia agar bisa maju, mandiri dan bisa sejajar dengan negara maju lainnya," ucap Djunaidi dalam pernyataan tertulis yang diterima SINDOnews, Kamis (29/8/2019).
Dia mengatakan peserta Kriya 2019 yang berjumlah 50 orang pemuda ini akan mempelajari materi pelatihan di bidang kerajinan tangan berbahan alami dari rempah-rempah di bawah bimbingan para narasumber dari Kemenpora RI dan Dispora setempat. Misalnya, pelatihan pembuatan pajangan menggunakan bahan alami dari rempah.
"Narasumber dari kegiatan Kriya ini antara lain, Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora RI, Ketua Dekranasda Kota Bukit Tinggi dan Bapak Yudiamaria," tambah Djunaidi yang juga salah satu narasumber dalam kegiatan tersebut.
Melalui pelatihan Kriya 2019 ini, Kemenpora RI berharap dapat mendorong para pemuda untuk berani menjadi entrepreneur muda, serta dapat menyebarkan ilmu yang didapat kepada rekan-rekannya di daerah masing-masing.
Asisten Deputi Peningkatan Kreativitas Pemuda, Kemenpora RI, Djunaidi mengatakan, pelatihan Kriya yang bekerjasama dengan Yuma Craft, bergerak di bidang kerajinan tangan berbahan alami dari rempah-rempah, seperti biji kopi, kembang lawing, kulit dan kayu manis.
"Pelatihan Kriya 2019 bertujuan untuk memberdayakan para pemuda Indonesia agar bisa maju, mandiri dan bisa sejajar dengan negara maju lainnya," ucap Djunaidi dalam pernyataan tertulis yang diterima SINDOnews, Kamis (29/8/2019).
Dia mengatakan peserta Kriya 2019 yang berjumlah 50 orang pemuda ini akan mempelajari materi pelatihan di bidang kerajinan tangan berbahan alami dari rempah-rempah di bawah bimbingan para narasumber dari Kemenpora RI dan Dispora setempat. Misalnya, pelatihan pembuatan pajangan menggunakan bahan alami dari rempah.
"Narasumber dari kegiatan Kriya ini antara lain, Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora RI, Ketua Dekranasda Kota Bukit Tinggi dan Bapak Yudiamaria," tambah Djunaidi yang juga salah satu narasumber dalam kegiatan tersebut.
Melalui pelatihan Kriya 2019 ini, Kemenpora RI berharap dapat mendorong para pemuda untuk berani menjadi entrepreneur muda, serta dapat menyebarkan ilmu yang didapat kepada rekan-rekannya di daerah masing-masing.
(sms)