Pascagempa 7,4 di Sumur Pandeglang, BPBD Lebak Siaga
A
A
A
LEBAK - BPBD Lebak meningkatkan kewaspadaan dan siap siaga untuk menghadapi dampak gempa magnitudo 7,4 di Banten. Guna membantu masyarakat seluruh personel diterjunkan.
Kepala BPBD Lebak Kaprawi mengaku sebanyak 50 petugas BPBD dibantu 50 relawan, Tagana, TNi Polri diterjunkan guna membantu masyarakat pascagempa.
"Personel kita terjunkan penuh, menenangkan warga, membantu warga yang membutuhkan sebab saat ini warga sudah mengungsi ke dataran lebih tinggi hingga peringatan potenai tsunami di cabut," kata Kaprawi.
Dia mengaku, saat ini sedang berada dalam perjalanan menuju daerah pesisir meski pun titik gempa berada di wilayah Sumur, Pandeglang. "Dari pengalaman tsunami lalu masyarakat langsung menyelamatkan diri ke bukit," ujarnya.
Salah satu warga Ciwaru, Kecamatan Bayah Uda, sudah melihat kondisi laut pasca gempa. "Setelah saya cek masih normal, sejauh ini warga sudah mengungsi semua mas. Saya juga standby liat pantai setelah itu mau ngungsi," singkatnya.
Kepala BPBD Lebak Kaprawi mengaku sebanyak 50 petugas BPBD dibantu 50 relawan, Tagana, TNi Polri diterjunkan guna membantu masyarakat pascagempa.
"Personel kita terjunkan penuh, menenangkan warga, membantu warga yang membutuhkan sebab saat ini warga sudah mengungsi ke dataran lebih tinggi hingga peringatan potenai tsunami di cabut," kata Kaprawi.
Dia mengaku, saat ini sedang berada dalam perjalanan menuju daerah pesisir meski pun titik gempa berada di wilayah Sumur, Pandeglang. "Dari pengalaman tsunami lalu masyarakat langsung menyelamatkan diri ke bukit," ujarnya.
Salah satu warga Ciwaru, Kecamatan Bayah Uda, sudah melihat kondisi laut pasca gempa. "Setelah saya cek masih normal, sejauh ini warga sudah mengungsi semua mas. Saya juga standby liat pantai setelah itu mau ngungsi," singkatnya.
(nag)