Sambut Ramadan, Yayasan Dhammasukha Indonesia Gelar Baksos dan Pengobatan Gratis
A
A
A
SERANG - Aksi sosial pengobatan gratis dan sembako murah yang digelar Yayasan Dhammasukha Indonesia disambut antusias ribuan warga di Kelurahan Pancur Kecamatan Taktakan, Kota Serang , Banten.
“Dengan berdasarkan budaya cinta-kasih, welas-asih, sukacita dan ketenang-seimbangan yang diiringi dengan kebijaksanaan mendalam, Yayasan Dhammasukha Indonesia secara rutin menyelenggarakan latihan meditasi dan kegiatan bakti sosial yang dapat membawa kegembiraan dan ketenangan bagi semua. Kegiatan baksos dan sembako murah bagi warga Kelurahan Pancur Kota Serang ini adalah wujud dari kepedulian atau rasa kemanusia'an terhadap sesama manusia," kata Ketua Yayasan Dhammasukha Indonesia Hartono Kalam di kota Serang Banten Minggu (28/4/2019).
Aksi sosial berupa penjualan paket sembako murah, pengobatan gratis umum dan gigi, khitanan massal, akupuntur, penyuluhan kesehatan, konsultasi psikologi, terapi prana dan donor darah kerjasama dengan PMI Kota Serang. (Baca Juga: Ribuan Warga Berdesakan Antre Sembako Gratis dari TNI)
"Kami menyambut rasa antusias warga Kelurahan Pancur di sini dengan penuh kepedulian. Selain merupakan kegiatan rutin, kami ingin hadir di tengah masyarakat dengan penuh kasih guna mengingatkan pentingnya kesehatan dengan cara deteksi dini," papar Hartono.
Reda Mantofani selaku panitia mengatakan kegiatan baksos dan pengobatan gratis ini tidak ada terkaitan dengan bendera-bendera politik dan ataupun dari partai tertentu. Ini murni dari Yayasan Dhammasukha Indonesia untuk kemanusiaan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan.
"Kegiatan ini digelar setiap tiga bulan sekali dan berpindah-pindah lokasi sejabodetabek. Tapi untuk kali ini di kelurahan Pancur kota Serang Banten dengan menggandeng Group 1 Kopassus Serang dan Polri dan dihadiri oleh Wali Kota Serang H Syafruddin," ujar Reda.
Reda menyebutkan, pihaknya menyiapkan 2500 paket sembako murah dan dengan dibayar cukup Rp10.000. “Panitia menyiapkan 2.500 paket sembako murah senilai Rp100.000, yang berisi 5 kg beras, sirup, kerupuk, gula, minyak goreng, warga cukup membayar Rp10.000. Hasil penjualan itu kami kembalikan lagi ke warga dalam bentuk pembangunan sarana umum," terang Reda.
Antusias warga sangat senang dengan adanya Baksos dan pengobatan gratis. Watini (54), salah satu penerima manfaat sembako gratis dari acara tersebut menyatakan berterima kasih atas bantuan sembakonya.
Camat Taktakan UM Rochmat Hidayat berharap kegiatan yang dilakukan Yayasan Dhammasukha Indonesia, jangan hanya menjelang bulan suci Ramadan. Mengingat kegiatan kemanusiaan sembako murah dan pengobatan gratis sangat jelas mamfaatkan bagi warga keluarahan Pancur Kecamatan Taktakan.
Untuk diketahui, Yayasan Dhammasukha Indonesia merupakan lembaga kemanusiaan yang didirikan untuk berkontribusi kepada masyarakat. Salah satu caranya membina anggota masyarakat yang semakin penuh welas asih, penuh rasa damai dan sejahtera melalui pembelajaran dan mempraktikkan meditasi.
Panitia pelaksana Reda Mantovani, Ketua YDI Hartono Kalam dan Camat Taktakan UM Rochmat Hidayat saat melakukan donor darah. Foto/Istimewa
“Dengan berdasarkan budaya cinta-kasih, welas-asih, sukacita dan ketenang-seimbangan yang diiringi dengan kebijaksanaan mendalam, Yayasan Dhammasukha Indonesia secara rutin menyelenggarakan latihan meditasi dan kegiatan bakti sosial yang dapat membawa kegembiraan dan ketenangan bagi semua. Kegiatan baksos dan sembako murah bagi warga Kelurahan Pancur Kota Serang ini adalah wujud dari kepedulian atau rasa kemanusia'an terhadap sesama manusia," kata Ketua Yayasan Dhammasukha Indonesia Hartono Kalam di kota Serang Banten Minggu (28/4/2019).
Aksi sosial berupa penjualan paket sembako murah, pengobatan gratis umum dan gigi, khitanan massal, akupuntur, penyuluhan kesehatan, konsultasi psikologi, terapi prana dan donor darah kerjasama dengan PMI Kota Serang. (Baca Juga: Ribuan Warga Berdesakan Antre Sembako Gratis dari TNI)
"Kami menyambut rasa antusias warga Kelurahan Pancur di sini dengan penuh kepedulian. Selain merupakan kegiatan rutin, kami ingin hadir di tengah masyarakat dengan penuh kasih guna mengingatkan pentingnya kesehatan dengan cara deteksi dini," papar Hartono.
Reda Mantofani selaku panitia mengatakan kegiatan baksos dan pengobatan gratis ini tidak ada terkaitan dengan bendera-bendera politik dan ataupun dari partai tertentu. Ini murni dari Yayasan Dhammasukha Indonesia untuk kemanusiaan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan.
"Kegiatan ini digelar setiap tiga bulan sekali dan berpindah-pindah lokasi sejabodetabek. Tapi untuk kali ini di kelurahan Pancur kota Serang Banten dengan menggandeng Group 1 Kopassus Serang dan Polri dan dihadiri oleh Wali Kota Serang H Syafruddin," ujar Reda.
Reda menyebutkan, pihaknya menyiapkan 2500 paket sembako murah dan dengan dibayar cukup Rp10.000. “Panitia menyiapkan 2.500 paket sembako murah senilai Rp100.000, yang berisi 5 kg beras, sirup, kerupuk, gula, minyak goreng, warga cukup membayar Rp10.000. Hasil penjualan itu kami kembalikan lagi ke warga dalam bentuk pembangunan sarana umum," terang Reda.
Antusias warga sangat senang dengan adanya Baksos dan pengobatan gratis. Watini (54), salah satu penerima manfaat sembako gratis dari acara tersebut menyatakan berterima kasih atas bantuan sembakonya.
Camat Taktakan UM Rochmat Hidayat berharap kegiatan yang dilakukan Yayasan Dhammasukha Indonesia, jangan hanya menjelang bulan suci Ramadan. Mengingat kegiatan kemanusiaan sembako murah dan pengobatan gratis sangat jelas mamfaatkan bagi warga keluarahan Pancur Kecamatan Taktakan.
Untuk diketahui, Yayasan Dhammasukha Indonesia merupakan lembaga kemanusiaan yang didirikan untuk berkontribusi kepada masyarakat. Salah satu caranya membina anggota masyarakat yang semakin penuh welas asih, penuh rasa damai dan sejahtera melalui pembelajaran dan mempraktikkan meditasi.
Panitia pelaksana Reda Mantovani, Ketua YDI Hartono Kalam dan Camat Taktakan UM Rochmat Hidayat saat melakukan donor darah. Foto/Istimewa
(rhs)