8 Daerah di Bengkulu Diterjang Banjir, 8 Tewas dan 3 Hilang

Minggu, 28 April 2019 - 08:43 WIB
8 Daerah di Bengkulu...
8 Daerah di Bengkulu Diterjang Banjir, 8 Tewas dan 3 Hilang
A A A
BENGKULU - Kepala BPBD Provinsi Bengkulu Rusdi Bakar mengatakan, banjir dan tanah longsor menerjang delapan kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu. Tercatat ada delapan korban jiwa dan tiga orang masih dinyatakan hilang.

“Bencana banjir dan longsor ini terjadi di Kota Bengkulu, Kabupaten Bengkulu Tengah, Bengkulu Selatan, Kepahiang, Rejang Lebong, Lebong, Bengkulu Utara, dan Kaur,'' ujar Rusdi Bakar. Banjir dan longsor juga merendam ribuan permukiman penduduk, akses jalan terputus, serta sarana dan prasarana umum.

Data yang diperoleh, di Kota Bengkulu banjir merendam pemukiman penduduk di Kelurahan Surabaya. Akibatnya, warga di wilayah itu terpaksa mengungsi. Di Kelurahan Sawah Lebar, 2 orang meninggal bernama Andika bin Mus (11) dan Migel bin Sahlan (11). Tidak hanya itu, bencana alam juga melanda Kelurahan Semarang dan menyebabkan dua orang hilang.

Sedangkan banjir di Bengkulu Tengah, menyebabkan empat warga meninggal dan satu hilang. Adapun di wilayah Bengkulu Selatan, jalan penghubung antarprovinsi lumpuh akibat longsor. Kemudian di Kabupaten Kepahiang, dua orang meninggal di Desa Suro.

Bencana alam banjir dan tanah longsor juga menerjang Kabupaten Kepahiang, Bengkulu. Banjir menyebabkan jembatan Air Musi di Desa Tebat Monok penghubung antara Kepahiang, Bengkulu menuju Sumatera Selatan tidak dapat dilewati. Selain melumpuhkan jalan penghubung, bencana banjir juga memakan korban di Desa Suro Kabupaten Kepahing, di mana dua orang meninggal.

Longsor juga terjadi di Kabupaten Kaur, sejumlah jalan tak dapat dilewari begitupun dengan jalur box culvert terputus akibat diterjang banjir bandang. Saat petugas gabungan setempa sedang menanganinya. Kemudian di Kabupaten Rejang Lebong, lima titik daerah tertimbun longsor.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1930 seconds (0.1#10.140)