Lautan Manusia Sambut Jokowi di Milenial Road Safety Festival
A
A
A
PALEMBANG - Milenial Road Safety Festival (MRSF), Sabtu (9/3/2019) pagi menjadikan Benteng Kuto Besak (BKB) dan Jembatan Ampera, Palembang dan sekitarnya menjadi lautan manusia.Puluhan dan mungkin ratusan ribu warga berdatangan menghadiri kegiatan deklarasi peduli keselamatan berkendara gelaran Polda Sumsel dan dihadiri Presiden Joko Widodo ini.
Sejak pagi masyarakat menggunakan kaus putih mulai memadati tempat kegiatan. Sebelum kedatangan Presiden yang telah bermalam di Palembang, pengunjung mengikuti sejumlah kegiatan termasuk dihibur penampilan sejumlah artis.
Di Ampera juga sudah terlihat kain jumputan terpanjang telah dibentang untuk memecahkan rekor Muri. Jembatan Ampera dan Jalan Sudirman juga telah ditutup untuk mendukung kegiatan.
Ketika rombongan Presiden yang didampingi Gubernur Sumsel Herman Deru tiba di halaman BKB, teriak histeris pengunjung pecah. Mereka tidak sabar untuk melihat dan menyapa presiden.
“Kalau bisa mau foto pak,” teriak warga yang telah siap dengan ponselnya.
Presiden bersama Gubernur terlihat terenyum menyapa dan melambaikan tangan sembari menuju panggung. Tampak Rahfi Ahmad memandu sekaligus menghibur ribuan pengunjung. Warga semakin antusias menunggu sambutan atau pidato dari Presiden.
Sementara itu imbas dari kegiatan yang menutup Jembatan Ampera, arus lalu lintas terkonsentrasi di Jembatan Musi IV yang memiliki badan jembatan lebih sempit. Kemacetan parah mengular baik dari Seberang Ilir maupun kawasan Plaju Palembang.
Sebelumnya, Dirlantas Polda Sumsel Kombes Pol Dwi Asmoro mengatakan, kegiatan digelar agar kaum milenial atau anak muda peduli terhadap keselamatan berlalu lintas dan terhindar dari bahaya kecelakaan lalu lintas. Seperti diketahui, tidak sedikit anak muda yang menjadi korban dalam kecelakaan. Dengan kegiatan ini digarapkan angka kecelakaan dapat ditekan.
"Juga ada pemecehan rekor Muri pembentangan kain jumputan terpanjang yakni satu kilometer," ujarnya.
Sejak pagi masyarakat menggunakan kaus putih mulai memadati tempat kegiatan. Sebelum kedatangan Presiden yang telah bermalam di Palembang, pengunjung mengikuti sejumlah kegiatan termasuk dihibur penampilan sejumlah artis.
Di Ampera juga sudah terlihat kain jumputan terpanjang telah dibentang untuk memecahkan rekor Muri. Jembatan Ampera dan Jalan Sudirman juga telah ditutup untuk mendukung kegiatan.
Ketika rombongan Presiden yang didampingi Gubernur Sumsel Herman Deru tiba di halaman BKB, teriak histeris pengunjung pecah. Mereka tidak sabar untuk melihat dan menyapa presiden.
“Kalau bisa mau foto pak,” teriak warga yang telah siap dengan ponselnya.
Presiden bersama Gubernur terlihat terenyum menyapa dan melambaikan tangan sembari menuju panggung. Tampak Rahfi Ahmad memandu sekaligus menghibur ribuan pengunjung. Warga semakin antusias menunggu sambutan atau pidato dari Presiden.
Sementara itu imbas dari kegiatan yang menutup Jembatan Ampera, arus lalu lintas terkonsentrasi di Jembatan Musi IV yang memiliki badan jembatan lebih sempit. Kemacetan parah mengular baik dari Seberang Ilir maupun kawasan Plaju Palembang.
Sebelumnya, Dirlantas Polda Sumsel Kombes Pol Dwi Asmoro mengatakan, kegiatan digelar agar kaum milenial atau anak muda peduli terhadap keselamatan berlalu lintas dan terhindar dari bahaya kecelakaan lalu lintas. Seperti diketahui, tidak sedikit anak muda yang menjadi korban dalam kecelakaan. Dengan kegiatan ini digarapkan angka kecelakaan dapat ditekan.
"Juga ada pemecehan rekor Muri pembentangan kain jumputan terpanjang yakni satu kilometer," ujarnya.
(dam)