Dibuat Mainan Bocah, Anak Buaya Sapit Dievakuasi Petugas Damkar Kobar
A
A
A
KOTAWARINGIN BARAT - Seekor anak buaya sapit dengan panjang 30 Cm dan berat 300 gram berhasil dievakuasi tim animals rescue Damkar Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng.
Awalnya bayi buaya sapit ini dimainkan oleh anak-anak di belakang Kantor Kecamatan Kumai di Jalan Pemuda, Candi, Kecamatan Kumai. "Kejadiannya Rabu malam lalu, ada buaya berada di parit belakang kantor Kecamatan Kumai. Dimainkan anak- anak, mereka tidak tahu kalau itu buaya karena kecil. Padahal meski kecil itu berbahaya kalau mengigit. Untungnya ada warga dewasa yang melihat dan mengasih tahu kepada anak-anak bahwa itu buaya," ujar Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Korban Bidang Damkar dan Satpol Kobar, Kaboel Suhartono saat ditemui MNC Media di kantor BKSDA SKW 2 Kalteng di Pangkalan Bun, Jumat (1/3/2019) siang.
Beruntung di dekat temuan anak buaya ada petugas Damkar Kobar yang bermukim di sekitar Kantor Kecamatan Kumai. Kemudian warga memanggilnya untuk proses evakuasi. "Saat itu kebetulan rumah anggota saya ada yang dekat lokasi. Kemudian anak buaya itu ditangkap dan sementara dibawa ke rumah. Baru pada Kamis pagi dibawa ke markas Damkar Kobar," katanya.
Selanjutnya pada Jumat pagi, anak buaya tersebut diserahkan ke kantor BKSDA SKW 2 Kalteng di Pangkalan Bun bebarengan dengan penyerahan ular piton yang ditangkap di bawah kandang ayam milik warga. "Sudah kita serahkan tadi pagi bersama dengan ular piton ke BKSDA," pungkasnya.
Awalnya bayi buaya sapit ini dimainkan oleh anak-anak di belakang Kantor Kecamatan Kumai di Jalan Pemuda, Candi, Kecamatan Kumai. "Kejadiannya Rabu malam lalu, ada buaya berada di parit belakang kantor Kecamatan Kumai. Dimainkan anak- anak, mereka tidak tahu kalau itu buaya karena kecil. Padahal meski kecil itu berbahaya kalau mengigit. Untungnya ada warga dewasa yang melihat dan mengasih tahu kepada anak-anak bahwa itu buaya," ujar Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Korban Bidang Damkar dan Satpol Kobar, Kaboel Suhartono saat ditemui MNC Media di kantor BKSDA SKW 2 Kalteng di Pangkalan Bun, Jumat (1/3/2019) siang.
Beruntung di dekat temuan anak buaya ada petugas Damkar Kobar yang bermukim di sekitar Kantor Kecamatan Kumai. Kemudian warga memanggilnya untuk proses evakuasi. "Saat itu kebetulan rumah anggota saya ada yang dekat lokasi. Kemudian anak buaya itu ditangkap dan sementara dibawa ke rumah. Baru pada Kamis pagi dibawa ke markas Damkar Kobar," katanya.
Selanjutnya pada Jumat pagi, anak buaya tersebut diserahkan ke kantor BKSDA SKW 2 Kalteng di Pangkalan Bun bebarengan dengan penyerahan ular piton yang ditangkap di bawah kandang ayam milik warga. "Sudah kita serahkan tadi pagi bersama dengan ular piton ke BKSDA," pungkasnya.
(nag)