Pendaki Asal Magelang Dilaporkan Hilang di Gunung Lawu
A
A
A
KARANGANYAR - Seorang pendaki Alvi Kurniawan (20), warga Desa Mejing, Kecamatan Candi Mulyo, Magelang, Jawa Tengah, dilaporkan hilang saat mendaki Gunung Lawu. Alvi sampai saat ini belum ditemukan setelah mulai mendaki pada 31 Desember 2018.
Koordinator Relawan Cetho, Sunardi mengatakan, Alvi Kurniawan mendaki bersama enam rekannya melalui jalur pendakian Candi Cetho, Karanganyar pada 31 Desember 2018 sekitar pukul 08.00 WIB. Rekan rekan Alvi antara lain Wahyu Candra, Supriyanto, Khairul Anam, Irma Anjarwati, Janika dan Ramadhan Fitria. “Sekitar pukul 19.00 WIB, mereka sampai di bawah pos 5 dan mendirikan tenda,” kata Sunardi kepada Sindonews, Kamis (3/1/2019).
Pada esok harinya sekitar pukul 10.00 WIB, Supriyanto dan Anam melanjutkan perjalanan dan sampai di puncak sekitar pukul 12.00 WIB. Keduanya lalu turun ke Hargo Dalem pukul 12.30 WIB. Sementara, sisa rombongan menyusul ke puncak pukul 10.30 WIB.
Ketika perjalanan sampai di batas Sabana, rombongan bertemu dengan pendaki perempuan asal Wonosobo yang menantang Alvi balapan sampai ke puncak dengan iming-iming ditraktir makan di Mbok Yem bagi yang menang.
Fitria dan Janika tidak memilih tidak melanjutkan perjalanan karena capek. Sementara, Wahyu Candra dan Irma menyusul ke atas. Keduanya kemudian bertemu dengan pendaki asal Wonosobo tersebut di Pasar Dieng sekitar pukul 12.17 WIB. Pendaki itu mengatakan jika Alvi telah mendahului ke puncak.
Ketika Wahyu Candra dan Irma dan pendaki asal Wonosobo itu makan di Mbok Yem, kemudian bertemu dengan Supriyanto dan Anam yang sebelumnya telah sampai puncak. Namun keduanya tidak bertemu dengan Alvi.
Rombongan asal Magelang itu lalu turun ke camp sembari menunggu Alvi. Namun hingga pukul 16.00 WIB, Alvi tak kunjung turun. Sebagian rombongan lalu turun ke bawah, sedangkan Janika dan satu pendaki dari rombongan lain berinisiatif mencari bawah Pasar Dieng.
Namun Alvi tetap tidak ditemukan. Setelah dicari tidak ketemu, hilangnya Alvi kemudian dilaporkan ke tim SAR. “Kami menerima laporan kemarin sekitar pukul 13.00 WIB,” ungkapnya.
Setelah menerima laporan, tim SAR langsung melakukan pencaharian. Fokus pencaharian dilakukan seputaran Pasar Dieng Argo Dalem, dan Argo Dumilah. Namun sejauh ini, tim SAR belum berhasil menemukan Alvi.
Sekitar 30 orang anggota tim SAR naik untuk melakukan pencaharian melalui jalur Cetho. Selain itu, proses pencaharian juga dilakukan melalui jalur pendakian Cemoro Kandang maupun Cemoro Sewu.
Koordinator Relawan Cetho, Sunardi mengatakan, Alvi Kurniawan mendaki bersama enam rekannya melalui jalur pendakian Candi Cetho, Karanganyar pada 31 Desember 2018 sekitar pukul 08.00 WIB. Rekan rekan Alvi antara lain Wahyu Candra, Supriyanto, Khairul Anam, Irma Anjarwati, Janika dan Ramadhan Fitria. “Sekitar pukul 19.00 WIB, mereka sampai di bawah pos 5 dan mendirikan tenda,” kata Sunardi kepada Sindonews, Kamis (3/1/2019).
Pada esok harinya sekitar pukul 10.00 WIB, Supriyanto dan Anam melanjutkan perjalanan dan sampai di puncak sekitar pukul 12.00 WIB. Keduanya lalu turun ke Hargo Dalem pukul 12.30 WIB. Sementara, sisa rombongan menyusul ke puncak pukul 10.30 WIB.
Ketika perjalanan sampai di batas Sabana, rombongan bertemu dengan pendaki perempuan asal Wonosobo yang menantang Alvi balapan sampai ke puncak dengan iming-iming ditraktir makan di Mbok Yem bagi yang menang.
Fitria dan Janika tidak memilih tidak melanjutkan perjalanan karena capek. Sementara, Wahyu Candra dan Irma menyusul ke atas. Keduanya kemudian bertemu dengan pendaki asal Wonosobo tersebut di Pasar Dieng sekitar pukul 12.17 WIB. Pendaki itu mengatakan jika Alvi telah mendahului ke puncak.
Ketika Wahyu Candra dan Irma dan pendaki asal Wonosobo itu makan di Mbok Yem, kemudian bertemu dengan Supriyanto dan Anam yang sebelumnya telah sampai puncak. Namun keduanya tidak bertemu dengan Alvi.
Rombongan asal Magelang itu lalu turun ke camp sembari menunggu Alvi. Namun hingga pukul 16.00 WIB, Alvi tak kunjung turun. Sebagian rombongan lalu turun ke bawah, sedangkan Janika dan satu pendaki dari rombongan lain berinisiatif mencari bawah Pasar Dieng.
Namun Alvi tetap tidak ditemukan. Setelah dicari tidak ketemu, hilangnya Alvi kemudian dilaporkan ke tim SAR. “Kami menerima laporan kemarin sekitar pukul 13.00 WIB,” ungkapnya.
Setelah menerima laporan, tim SAR langsung melakukan pencaharian. Fokus pencaharian dilakukan seputaran Pasar Dieng Argo Dalem, dan Argo Dumilah. Namun sejauh ini, tim SAR belum berhasil menemukan Alvi.
Sekitar 30 orang anggota tim SAR naik untuk melakukan pencaharian melalui jalur Cetho. Selain itu, proses pencaharian juga dilakukan melalui jalur pendakian Cemoro Kandang maupun Cemoro Sewu.
(wib)