Bus Pariwisata Seruduk Enam Kendaraan di Jalur Wisata Lembang

Jum'at, 14 Desember 2018 - 17:54 WIB
Bus Pariwisata Seruduk Enam Kendaraan di Jalur Wisata Lembang
Bus Pariwisata Seruduk Enam Kendaraan di Jalur Wisata Lembang
A A A
LEMBANG - Bus pariwisata bernopol BE 7184 AU menyeruduk enam kendaraan minibus di ruas Jalan Raya Tangkuban Parahu, Desa Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jumat (14/12/2018) siang.

Kecelakaan tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun hanya mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas sepanjang 3 kilometer. Diduga bus mengalami rem blong ketika melaju dari arah Tangkuban Parahu menuju Kota Lembang.

"Keterangan dari sopir bus yang bernama Iswanto, dia tidak bisa mengendalikan kendaraannya di jalan menurun karena remnya blong," ungkap Kapolsek Lembang, Kompol Dedi Hermayadi kepada wartawan di lokasi kejadian.

Dedi menjelaskan, sopir bus sempat panik karena laju kendaraan terus bertambah kencang. Tidak mau ambil risiko sopir kemudian mencari tempat berhenti yang aman dari kerumunan orang. Tapi tidak sempat menemukan lahan kosong dan hanya menemukan empat kendaraan di depannya.

Akhirnya tidak ada pilihan lagi, bus tersebut menabrak empat kendaraan di depan lalu menabrak lagi dua kendaraan dari arah yang berlawanan. Sehingga, total kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut ada sebanyak tujuh kendaraan.

Untuk melancarkan arus lalu lintas, pihaknya dengan dibantu warga menyingkirkan kendaraan yang melintang di tengah jalan akibat tabrakan beruntun itu. Meski tidak ada korban jiwa, tapi akibat kecelakaan itu ada satu penumpang yang mengalami luka ringan. "Tidak ada korban jiwa, kami sudah cek. Yang ada hanya ada satu penumpang bus yang lukan ringan akibat benturan," tuturnya.

Setelah itu, lanjut Dedi, seluruh mobil yang terlibat kecelakaan lalu disingkirkan agar arus lalu lintas bisa kembali lancar. Sementara kendaraan bus pariwisata yang mengalami kerusakan cukup parah di bagian depan dibawa ke tempat parkir objek wisata Grafika untuk diperiksa. Polisi juga sudah meminta keterangan semua sopir kendaraan yang terlibat kecelakaan untuk mengetahui kronologis kejadian secara detail.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3085 seconds (0.1#10.140)