Banjir, Kukang Tersesat ke Permukiman Warga

Rabu, 12 Desember 2018 - 15:35 WIB
Banjir, Kukang Tersesat ke Permukiman Warga
Banjir, Kukang Tersesat ke Permukiman Warga
A A A
PEKANBARU - Seekor kukang (nycticebus coucang) ditemukan di permukiman warga di Desa Kampung Pulau, Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau. Hewan ini diduga tersesat di perkampungan karena banjir.

Satwa tersebut sudah diserahkan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau. Selanjutnya pihak balai konservasi yang menangani masalah satwa dilindungi melepasliarkannya ke alam bebas.

Humas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Dian Indriati mengatakan kukang tersebut dilepas kawasan Sungai Mengkuang Kawasan Konservasi Kerumutan Pelalawan. "Kita sudah lepas liarkan di kawasan konservasi. Kukang itu berjenis kelamin jantan usia sektar 1 tahun," ucap Dian Indriati Rabu (12/12/2018).

Kukang tersebut sebelumnya tersesat di rumah penduduk. Satwa berbulu ini ditemukan bergelantungan di tiang listrik. Satwa dilindungi ini diduga tersesat karena habitatnya di di landa banjir. Oleh warga, kukang tersebut diamankan dan dititipkan ke salah satu warga.

Warga pun melaporkan hal itu ke BBBKSDA. Petugas melakukan penjemputan. Pihak BBKSDA berterimakasih kepada warga yang menyelamatkan kukang tersebut.

Tidak hanya kukang, banjir juga telah mengganggu satwa lainnya seperti gajah. Beberapa waktu lalu 11 ekor gajah yang selama ini tinggal di perbatasan Pekanbaru-Kampar harus 'bertansmigrasi' ke daerah Siak. Gajah tersebut berada di dekat perkampungan yang sempat membuat warga takut.

Buaya juga merupakan satwa yang ditakutkan. Beberapa waktu lalu seekor buaya sepanjang 3 meter tersesat di pemukiman warga Kuantang Singingi. BBKSDA sudah mengevakuasinya.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6381 seconds (0.1#10.140)