Terseret Arus Deras Saluran Air, Bocah 5 Tahun Tewas
A
A
A
PONOROGO - Seorang bocah berusia lima tahun yakni, Fauril Aqila tewas mengenaskan setelah terseret arus banjir di saluran air depan rumahnya di Desa Purwosari Kecamatan Sukorejo, Ponorogo, Jawa Timur. Jasad bocah tersebut ditemukan warga sekitar 100 meter dari lokasinya terjatuh.
Salah seorang warga Mujiono mengatakan, peristiwa ini terjadi pada Jumat, 30 November 2018 kemarin sekitar pukul 12.00 WIB. Saat itu orang tua korban sedang bekerja, sehingga korba lepas dari pengawasan.
"Korban sedang bermain di pinggir saluran air, dan tiba-tiba terpeleset ke saluran tersebut," kata Mujiono pada MNC Media pada Sabtu (1/12/2018). Saat bersamaan, lanjut Mujiono, air di saluran tersbeut sangat deras karena baru saja turun hujan deras.
Warga yang sempat melihat berupaya melakukan pertolongan, namun tubuh kecil korban hilang terseret arus deras tersebut. Sejumlah warga pun bergerak cepat dengan mencari keberadaan korban.
Alhasil korban ditemukan sekitar 100 meter dari lokasinya terjatuh. Namun sayang, bocah tersbeut ditemukan dalam keadaan tak bernyawa. Petugas kepolisian yang datang ke lokasi kejadian melakukan olah TKP.
Dan menyimpulkan peristiwa tersebut sebagai kecelakaan karena tidak ada unsur kekerasan. Selanjutnya jenazah korban disemayamkan di rumah keluarga.
Salah seorang warga Mujiono mengatakan, peristiwa ini terjadi pada Jumat, 30 November 2018 kemarin sekitar pukul 12.00 WIB. Saat itu orang tua korban sedang bekerja, sehingga korba lepas dari pengawasan.
"Korban sedang bermain di pinggir saluran air, dan tiba-tiba terpeleset ke saluran tersebut," kata Mujiono pada MNC Media pada Sabtu (1/12/2018). Saat bersamaan, lanjut Mujiono, air di saluran tersbeut sangat deras karena baru saja turun hujan deras.
Warga yang sempat melihat berupaya melakukan pertolongan, namun tubuh kecil korban hilang terseret arus deras tersebut. Sejumlah warga pun bergerak cepat dengan mencari keberadaan korban.
Alhasil korban ditemukan sekitar 100 meter dari lokasinya terjatuh. Namun sayang, bocah tersbeut ditemukan dalam keadaan tak bernyawa. Petugas kepolisian yang datang ke lokasi kejadian melakukan olah TKP.
Dan menyimpulkan peristiwa tersebut sebagai kecelakaan karena tidak ada unsur kekerasan. Selanjutnya jenazah korban disemayamkan di rumah keluarga.
(whb)