500 Hektare Hutan Gunung Ciremai Habis Terbakar, Kobaran Api Makin Tak Terkendali

KUNINGAN - Kebakaran hutan Gunung Ciremai di Kuningan, Jawa Barat, sudah berlangsung lima hari. Pada Jumat (5/10/2018) pagi, api semakin meluas hingga tak terkendali.

Petugas gabungan dari BPBD, TNGC, Polri/TNI, dan sejumlah relawan sempat terjebak saat melakukan pemadaman api yang terus berkobar. Sebanyak 500 hektare lebih lahan hutan Gunung Ciremai sudah terbakar.

Kebakaran hutan Gunung Ciremai yang berada di Desa Cibuntu, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, semakin meluas dan tak terkendali. Petugas gabungan kewalahan memadamkan api yang semakin membesar dan cepat merembet ke daerah lain.

Bahkan petugas sempat terjebak di area kebakaran dan panik. Apalagi medan yang sulit serta luasnya areal hutan Gunung Ciremai membuat petugas kesulitan memadamkan api.

Pepohonan serta ranting yang mudah terbakar membuat api terus meluas di area Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC). Angin yang bertiup kencang membuat api yang cepat merembet ke wilayah lain.

Kepala Pelaksana BPBD Kuningan Agus Mauludin mengatakan, selain menghanguskan lahan TNGC, kobaran api sudah membakar area wisata Kebun Raya Kuningan. Kebakaran hutan Gunung Ciremai di atas ketinggian 300 sampai 1.600 meter di atas permukaan laut (mdpl).

“Sampai saat ini lahan hutan Gunung Ciremai yang sudah terbakar diperkirakan mencapai 500 hektare lebih. Sebanyak 150 personel dari tim gabungan diturunkan untuk memadamkan api,” katanya.

Sampai saat ini petugas belum mengetahui penyebab terbakarnya hutan gunung ciremai. Petugas gabungan saat ini fokus untuk memadamkan api agar tidak merembet ke hutan lainya.