Hari Ini 53 Jenazah Korban Gempa Dimakamkan Massal, Besok 150 Jasad
A
A
A
PALU - Sebanyak 53 jenazah yang tak dikenali keluarga dimakamkan secara massal di Taman Pemakaman Umum (TPU) Poboya Indah, Palu, Sulawesi Tengah, Senin (1/10/2018). Pemakaman massal akan kembali dilakukan besok dengan mengubur 150 jenazah.
"Hari ini melakukan kuburan massal pada jenazah yang tidak diketahui keluarganya. Sampai dengan sore ini sudah 53 jenazah, dan yang siap untuk dilaksanakan penguburan besok sebanyak 150 jenazah," kata Kepala Penerangan Kodam XIII/Merdeka, Kolonel M Thohir, Senin (1/10/2018).
Pemakaman massal tahap pertama telah dilakukan siang tadi dengan mengubur sebanyak 18 jenazah. Mayat ini berasal dari Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palu. Proses pemakaman massal dipimpin oleh Pangdam 13 Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang dan Kapolda Sulawesi Tengah Ermi Widiatno.
Pasukan TNI sangat berperan dalam pemakaman massal ini. Dari pagi mereka menggali lubang kubur besar dengan menggunakan eskavator. Setelah lubang siap, jenazah korban gempa lalu didatangkan menggunakan truk Polri dan mobil pikap.
Menurut Mayjen TNI Tiopan Aritonang, semua jenazah merupakan korban tsunami yang sudah diidentifkasi wajahnya namun tidak diambil oleh keluarga. (Baca Juga: 18 Jenazah Terindentifikasi Korban Gempa-Tsunami Palu Dimakamkan Massal(amm)
"Hari ini melakukan kuburan massal pada jenazah yang tidak diketahui keluarganya. Sampai dengan sore ini sudah 53 jenazah, dan yang siap untuk dilaksanakan penguburan besok sebanyak 150 jenazah," kata Kepala Penerangan Kodam XIII/Merdeka, Kolonel M Thohir, Senin (1/10/2018).
Pemakaman massal tahap pertama telah dilakukan siang tadi dengan mengubur sebanyak 18 jenazah. Mayat ini berasal dari Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palu. Proses pemakaman massal dipimpin oleh Pangdam 13 Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang dan Kapolda Sulawesi Tengah Ermi Widiatno.
Pasukan TNI sangat berperan dalam pemakaman massal ini. Dari pagi mereka menggali lubang kubur besar dengan menggunakan eskavator. Setelah lubang siap, jenazah korban gempa lalu didatangkan menggunakan truk Polri dan mobil pikap.
Menurut Mayjen TNI Tiopan Aritonang, semua jenazah merupakan korban tsunami yang sudah diidentifkasi wajahnya namun tidak diambil oleh keluarga. (Baca Juga: 18 Jenazah Terindentifikasi Korban Gempa-Tsunami Palu Dimakamkan Massal(amm)