Dihantam Ombak Besar, Kapal Pecah dan Seorang Nelayan Trenggalek Hilang
Dihantam Ombak Besar, Kapal Pecah dan Seorang Nelayan Trenggalek Hilang
A
A
A
TRENGGALEK - Akibat hantaman ombak sebuah perahu nelayan ditemukan pecah berkeping-keping di kawasan Pantai Selah, perairan Teluk Glonjo, Desa Tawing, Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek. Selain badan perahu yang pecah berserakan, barang dan peralatan yang ada, yakni rokok dan Pelak (peralatan penangkap udang) juga bertebaran.
Dalam keterangan resminya Koordinator Pos SAR Trenggalek Asnawi Suroso menyebut pemilik perahu, yakni Ahmad Lutpianto (30) warga RT 46, RW 10 Dusun Gemiring, Desa Tawing, Kecamatan Munjungan, tidak berada di lokasi. Melihat ganasnya perairan pantai selatan, Ahmad Lutpianto diduga terseret gelombang.
"Perahu dalam kondisi pecah. Hingga kini korban belum ditemukan," ujar Asnawi Suroso dalam keterangan melalui pesan WhatsApp, Kamis (19/7/2018).
Insiden terjadi dini hari ketika Ahmad Lutpianto berangkat mencari ikan dengan perahu Jukung. Saat hendak mengangkat Pelak, perangkat penangkap udang, ombak menghantam keras. Tidak hanya terbalik, bagian lambung perahu juga hancur dan Ahmad terseret arus.
Hingga saat ini proses pencarian korban masih dilakukan. Upaya ini melibatkan berbagai unsur institusi dan nelayan setempat. "Unsur yang ada dilokasi Pos SAR Trenggalek, Pokwasmas Munjungan, Polsek Munjungan dan Koramil Munjungan," katanya.
Dalam keterangan resminya Koordinator Pos SAR Trenggalek Asnawi Suroso menyebut pemilik perahu, yakni Ahmad Lutpianto (30) warga RT 46, RW 10 Dusun Gemiring, Desa Tawing, Kecamatan Munjungan, tidak berada di lokasi. Melihat ganasnya perairan pantai selatan, Ahmad Lutpianto diduga terseret gelombang.
"Perahu dalam kondisi pecah. Hingga kini korban belum ditemukan," ujar Asnawi Suroso dalam keterangan melalui pesan WhatsApp, Kamis (19/7/2018).
Insiden terjadi dini hari ketika Ahmad Lutpianto berangkat mencari ikan dengan perahu Jukung. Saat hendak mengangkat Pelak, perangkat penangkap udang, ombak menghantam keras. Tidak hanya terbalik, bagian lambung perahu juga hancur dan Ahmad terseret arus.
Hingga saat ini proses pencarian korban masih dilakukan. Upaya ini melibatkan berbagai unsur institusi dan nelayan setempat. "Unsur yang ada dilokasi Pos SAR Trenggalek, Pokwasmas Munjungan, Polsek Munjungan dan Koramil Munjungan," katanya.
(wib)
Explore More