BTPN Digasak Perampok, Rp141 Juta Dibawa Kabur
A
A
A
MEDAN - Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) Cabang Pembantu Pasar 9 Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, digasak perampok. Tiga pria menggenggam senjata api membawa kabur uang senilai Rp141 juta, Selasa (10/7/2018).
Informasi yang diperoleh, perampokan terjadi sekira pukul 08.30 WIB. Ketika itu tiga pria menggenakan seragam jas turun dari mobil mini bus hitam masuk ke dalam bank.
Selanjutnya seorang pria menodongkan senjata api ke tubuh security, Alfisyar (31) dan mengancam pegawai bernama Leni Hasibuan. Setelah melumpuhkan keduanya, dua perampok menggasak cas box yang berisi uang tunai Rp141 juta, lalu kabur meninggalkan para korban.
Beberapa menit pelaku pergi, security dan karyawan bank langsung keluar gedung meminta pertolongan warga, namun pelaku keburu hilang dengan kecepatan tinggi.
Petugas Polsek Percut Seituan bersama Tim Reskrim Polrestabes Medan yang menerima laporan turun ke TKP. Selain mengambil keterangan korban, polisi melakukan identivifkasi dan melakukan police line di depan gedung.
Kapolsek Percut Seituan Kompol Faidil Zikri yang dikonfirmasi membenarkan kasus terjadi. “Benar kejadiannya, mohon sabar ya kita masih melakukan pemeriksaan dan pengejaran para pelaku,” jelasnya.
Informasi yang diperoleh, perampokan terjadi sekira pukul 08.30 WIB. Ketika itu tiga pria menggenakan seragam jas turun dari mobil mini bus hitam masuk ke dalam bank.
Selanjutnya seorang pria menodongkan senjata api ke tubuh security, Alfisyar (31) dan mengancam pegawai bernama Leni Hasibuan. Setelah melumpuhkan keduanya, dua perampok menggasak cas box yang berisi uang tunai Rp141 juta, lalu kabur meninggalkan para korban.
Beberapa menit pelaku pergi, security dan karyawan bank langsung keluar gedung meminta pertolongan warga, namun pelaku keburu hilang dengan kecepatan tinggi.
Petugas Polsek Percut Seituan bersama Tim Reskrim Polrestabes Medan yang menerima laporan turun ke TKP. Selain mengambil keterangan korban, polisi melakukan identivifkasi dan melakukan police line di depan gedung.
Kapolsek Percut Seituan Kompol Faidil Zikri yang dikonfirmasi membenarkan kasus terjadi. “Benar kejadiannya, mohon sabar ya kita masih melakukan pemeriksaan dan pengejaran para pelaku,” jelasnya.
(rhs)