Protes PPDB, Puluhan Orang Duduki Disdik Kota Bandung
A
A
A
BANDUNG - Puluhan orang tua siswa dari berbagai daerah mendatangi Kantor Dinas Pendidikan Kota Bandung, Senin (9/7/2018). Mereka memprotes pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2018.
Massa ibu-ibu dan bapak-bapak sudah mendatangi kantor Disdik sejak pukul 08.00 WIB. Mereka menuntut bertemu dengan perwakilan Disdik Bandung untuk menyampaikan aspirasi. Hingga saat ini, warga masih terus berdatangan ke Kantor Disdik Kota Bandung di Jalan A Yani.
Suasana sempat memanas lantaran belum ada perwakilan Disdik yang bersedia menerima. Akhirnya, massa diterima namun perwakilan. Warga pun bersepakat dan membuat poin tuntunan.
"Kami membawa bukti-bukti kejanggalan proses PPDB 2018. Ini yang akan kami tunjukkan kepada Disdik," kata salah seorang warga, Sukma.
Berikut ini tuntutan warga terkait PPDB 2018 Kota Bandung:
1.Tambah kuota PPDB 2018.
2. Penghitungan jarak atau donasi dievaluasi ulang.
3. Semua sekolah terima jalur akademik.
4. Survei zonasi juga harus melihat NEM.
5. Kuota siswa dari perbatasan ditambah 25%.
6. Data asli harus diperlihatkan kepada publik.
7. Kuota yang masih kosong, harap ditambahkan.
Massa ibu-ibu dan bapak-bapak sudah mendatangi kantor Disdik sejak pukul 08.00 WIB. Mereka menuntut bertemu dengan perwakilan Disdik Bandung untuk menyampaikan aspirasi. Hingga saat ini, warga masih terus berdatangan ke Kantor Disdik Kota Bandung di Jalan A Yani.
Suasana sempat memanas lantaran belum ada perwakilan Disdik yang bersedia menerima. Akhirnya, massa diterima namun perwakilan. Warga pun bersepakat dan membuat poin tuntunan.
"Kami membawa bukti-bukti kejanggalan proses PPDB 2018. Ini yang akan kami tunjukkan kepada Disdik," kata salah seorang warga, Sukma.
Berikut ini tuntutan warga terkait PPDB 2018 Kota Bandung:
1.Tambah kuota PPDB 2018.
2. Penghitungan jarak atau donasi dievaluasi ulang.
3. Semua sekolah terima jalur akademik.
4. Survei zonasi juga harus melihat NEM.
5. Kuota siswa dari perbatasan ditambah 25%.
6. Data asli harus diperlihatkan kepada publik.
7. Kuota yang masih kosong, harap ditambahkan.
(zik)