Situng KPU KBB Selesai Hanya dalam 1x24 Jam
A
A
A
BANDUNG BARAT - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat (KBB) berhasil melakukan Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) Pilgub Jabar dan Pilbup KBB hanya dalam waktu 1x24 Jam. Pindai data itu untuk dua jenis formulir pemilihan C sebanyak 11.680 dan C1 berjumlah 5.840 yang dikumpulkan dari total 2.920 tempat pemungutan suara (TPS) di 165 desa yang ada di KBB.
"KPU KBB termasuk yang tercepat dalam entry pindai dua jenis formulir pemilihan bupati dan gubernur karena selesai dalam 1x24 jam," sebut Koordinator Operator Situng KPU KBB Denden Deni Hendri kepada SINDOnews, Selasa (3/7/2018).
Dia menyebutkan proses entry dan pindai itu dari 2.920 TPS x 2 jenis pemilihan sebanyak 5.840 TPS atau 5.840 lembar C1 dan 11.680 lembar C halaman satu dan halaman dua. Semua data itu selesai di-entry dan pindai 100% pada 28 Juni 2018. Capaian itu merupakan keberhasilan dan kerja keras dari seluruh operator Situng.
Mereka adalah operator yang direkrut oleh KPU KBB yang berjumlah 60 orang, terdiri dari 30 operator untuk Pilbup KBB dan 30 orang operator Pilgub Jabar. Sebanyak 40 orang dari mahasiswa yang tergabung dalam BEM UPI, 10 operator dari umum dan 10 operator dari internal KPU KBB. Mereka sebelumnya dilatih sebelum bertugas pada hari H pencoblosan.
Denden mengatakan, uji coba Situng kepada para operator itu dilakukan selama tiga tahap. Tahap satu pada 28 Mei 2018, tahap dua 7 Juni 2018, dan tahap tiga 25 Juni 2018, serta disambung dengan bimtek. Materi pelatihan dan bimtek yang diberikan mencakup pakta integritas dan kode etik penyelenggaraan, tata cara pengisian C1, aplikasi Situng entry, dan aplikasi Situng pindai.
"Kami merasa bangga karena berhasil mengerjakan tugas dengan cepat, akurat, dan tepat waktu. Ini semua berkat kerja keras semua pihak yang saling sinergi."
Terlepas dari semua itu, lanjut dia, keberhasilan dan sukses pelaksanaan Pilkada Serentak 2018 di KBB menjadi tujuan yang paling prioritas. Sampai kini tujuan itu sudah tercapai. Pelaksanaan pilgub dan pilbup sukses tanpa ekses. Tidak hanya itu angka partisipasi pemilih pun mencapai 77,03% mengalami kenaikan dibandingkan pilkada sebelumnya.
"Sukses pilkada tercermin dari angka partisipasi pemilih yang tinggi dan di KBB itu tercapai," pungkasnya.
"KPU KBB termasuk yang tercepat dalam entry pindai dua jenis formulir pemilihan bupati dan gubernur karena selesai dalam 1x24 jam," sebut Koordinator Operator Situng KPU KBB Denden Deni Hendri kepada SINDOnews, Selasa (3/7/2018).
Dia menyebutkan proses entry dan pindai itu dari 2.920 TPS x 2 jenis pemilihan sebanyak 5.840 TPS atau 5.840 lembar C1 dan 11.680 lembar C halaman satu dan halaman dua. Semua data itu selesai di-entry dan pindai 100% pada 28 Juni 2018. Capaian itu merupakan keberhasilan dan kerja keras dari seluruh operator Situng.
Mereka adalah operator yang direkrut oleh KPU KBB yang berjumlah 60 orang, terdiri dari 30 operator untuk Pilbup KBB dan 30 orang operator Pilgub Jabar. Sebanyak 40 orang dari mahasiswa yang tergabung dalam BEM UPI, 10 operator dari umum dan 10 operator dari internal KPU KBB. Mereka sebelumnya dilatih sebelum bertugas pada hari H pencoblosan.
Denden mengatakan, uji coba Situng kepada para operator itu dilakukan selama tiga tahap. Tahap satu pada 28 Mei 2018, tahap dua 7 Juni 2018, dan tahap tiga 25 Juni 2018, serta disambung dengan bimtek. Materi pelatihan dan bimtek yang diberikan mencakup pakta integritas dan kode etik penyelenggaraan, tata cara pengisian C1, aplikasi Situng entry, dan aplikasi Situng pindai.
"Kami merasa bangga karena berhasil mengerjakan tugas dengan cepat, akurat, dan tepat waktu. Ini semua berkat kerja keras semua pihak yang saling sinergi."
Terlepas dari semua itu, lanjut dia, keberhasilan dan sukses pelaksanaan Pilkada Serentak 2018 di KBB menjadi tujuan yang paling prioritas. Sampai kini tujuan itu sudah tercapai. Pelaksanaan pilgub dan pilbup sukses tanpa ekses. Tidak hanya itu angka partisipasi pemilih pun mencapai 77,03% mengalami kenaikan dibandingkan pilkada sebelumnya.
"Sukses pilkada tercermin dari angka partisipasi pemilih yang tinggi dan di KBB itu tercapai," pungkasnya.
(zik)